Menjadi Momen yang Ditunggu-tunggu, Ini Asal Mula Salam Tempel dan Maknanya
Ini asal mula salam tempel yang menjadi momen ditunggu-tunggu beserta maknanya.--Blibli.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Hari Raya Idulfitri sebentar lagi akan tiba. Bulan Ramadan hanya tinggal menghitung hari lagi.
Tentu saja momen Hari Raya Idulfitri ini paling dinanti-nantikan oleh umat Islam di seluruh dunia, terutama masyarakat Indonesia.
Bersilaturahmi dan saling meminta maaf merupakan kegiatan yang wajib dilakukan pada saat hari Lebaran tersebut.
BACA JUGA:Tips Mengatur Uang THR 2 Juta Rupiah untuk Keluarga Besar
Selain tradisi bermaaf-maafan, terdapat tradisi lain yang paling ditunggu-tunggu.
Yaitu momen untuk menerima angpau atau yang biasa disebut dengan salam tempel.
Salam tempel ini memiliki arti salam yang disertai uang (atau amplop berisi uang) yang diselipkan ke dalam tangan orang yang disalami.
Hal ini biasanya, juga akan mendapatkannya pada saat diajak oleh ayah ibu kita berkunjung ke rumah saudara ataupun kerabat.
BACA JUGA:Sambut Hari Raya, Ini Tips Mengelola THR dengan Baik dan Benar Biar Tak Cepat Habis
Adapun tradisi memberikan uang pada saat setelah Salat Ied ini terus dilakukan masyarakat Indonesia sampai pada saat ini.
Meskipun salam tempel ini telah menjadi tradisi, namun masih sedikit orang yang mengetahui asal usul dari salam tempel ini.
Pasti penasaran kan? Simak asal usul tradisi salam tempel berikut ini!
Mengutip dari Cash Matters, diketahui tradisi berbagi uang pada hari Lebaran ini pertama kali dipopulerkan oleh Khalifah Dinasti Fatimiyah di Afrika Utara di abad pertengahan.
BACA JUGA:Yuk Kelola, Simak 8 Tips Bijak Mengelola Uang THR Biar Gak Boncos
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: