HONDA

Lebih Dekat Mengenal Suku Kaur di Bengkulu, Pekerjaan hingga Tradisi Pernikahan

Lebih Dekat Mengenal Suku Kaur di Bengkulu, Pekerjaan hingga Tradisi Pernikahan

Mengenal Suku Kaur atau Suku Melayu di Kabupatan Kaur,--Youtube.com/ putriibrahimchanel

BENGKULU, RAKYARBENGKULU.COM - Bengkulu adalah salah satu provinsi yang berada di Pulau Sumatera. Wilayah Bengkulu ini memang banyak dihuni oleh beragam suku bangsa, salah satunya ialah suku Kaur.

Suku Kaur adalah salah satu kelompok etnis yang sudah sangat lama mendiami daerah Kaur lebih tepatnya kini dikenal dengan sebutan Kabupaten Kaur.

Pemukiman orang di Kaur ini berdekatan dengan kediaman suku Serawai dan Besemah. Perbedaan suku Kaur dengan kedua suku bangsa tersebut ialah penggunaan bahasa.

Kedua suku diatas menggunakan bahasa Melayu Tengah, semetara suku Kaur menggunakan bahasa Kaur.

BACA JUGA:Menelusuri Keberagaman Budaya di Sumatera: Ini Dia Suku-suku Asli Pulau Sumatera!

Berdasarkan dari catatan Belanda, orang-orang Kaur merupakan percampuran dari etnis Minangkabau yang datang melalui Indrapura dengan suku Basemah. 

Pada abad ke-18, daerah pesisir pantai Muara Sungai Sambat telah berkembang sampai ke Muara Nasal yang sudah terlebih dahulu didiami oleh suku Buai Harung.

Kemudian di kawasan ini didatangi oleh orang-orang dari Pagaruyung yang kemudian mereka membentuk suku Kaur.

Pekerjaan

Mata pencarian pokok dari suku Kaur adalah sebagai petani yang dimana mereka mengandalkan hasil dari persawahan.

BACA JUGA:Sering Disebut Suku Penghasil Wanita Cantik, Ini Rahasia Kecantikan Wanita Suku Rejang Bengkulu yang Terkenal

Selain itu, daerah ini juga terkenal dengan hasil cengkeh dan lada.

Berternak, kebun sawit, kebun karet, menangkap ikan, dan juga berdagang merupakan usaha tambahan untuk mereka.

Para kaum pria dari suku Kaur kala itu bekerja di ladang, sementara kaum wanita mengurus rumah tangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: