Hijauan untuk Pakan Ternak Susah Didapat Saat Musim Kemarau? Silase Solusinya
Silase solusinya bila hijauan untuk pakan ternak susah didapat saat musim kemarau.--Badri/rakyatbengkulu.com
Setelah pakan hijauan dimasukkan semua, diberikan lembaran plastik, dan ditutup rapat, dan diberi pemberat seperti batu, atau kantong plastik yang diisi dengan tanah.
Setelah 3 minggu proses silase telah selesai, dan silo dapat dibongkar. Proses silase yang benar dapat bertahan satu sampai dua tahun, bahkan lebih.
Selanjutnya Silase yang sudah dibongkar sebaiknya dijemur atau diangin-anginkan terlebih dahulu kemudian disimpan di tempat yang sejuk tanpa terkena sinar matahari langsung.
Meskipun limbah pertanian memiliki kandungan gizi yang rendah, pengolahan dapat meningkatkan nilai gizi pakan ternak.
BACA JUGA:Sejarah Makam Inggris di Jitra Bengkulu, Mulai dari Tragedi dan Peperangan
Salah satu metode pengolahan adalah pembuatan silase, yang melibatkan pengawetan hijauan secara anaerobik (tanpa oksigen).
Keunggulan silase sebagai pakan ternak adalah kemampuannya untuk awet, tidak memerlukan proses pengeringan, dan menjaga keseimbangan mikroorganisme dalam rumen ternak.
Pembuatan silase komplit, yang melibatkan beberapa tahapan proses fermentasi, dapat meningkatkan kandungan gizi pakan ternak hingga mencapai 70-90% dari kebutuhan gizi sapi.
Untuk di beberapa Provinsi di Sumatera pakan Silase, sudah mulai banyak para peternak yang membuatnya sebagai cadangan saat pakan ternak susah di dapat atau musim kemarau dimana hijauan rumput susah dicari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: