Begini Kondisi Cuaca dan Suhu di Arab Saudi Menjelang Musim Haji, CJH Wajib Persiapkan Diri

BACA JUGA:16 Mei, 239 Calon Jamaah Haji Bertolak ke Tanah Suci: Menginap Semalam di Bengkulu

Itulah ada beberapa yang harus dipersiapkan dalam menghadapi suhu yang tinggi di Arab Saudi diantaranya adalah:

1. Usahakan untuk berangkat dalam stamina yang baik dengan memakan makanan bergizi dan meminum vitamin untuk menjaga kebugaran tubuh sehingga memiliki imun tubuh yang maksimal.

2. Tentunya jangan pernah lepas untuk makan-makanan bergizi dengan asupan nutrisi yang benar dan juga bervitamin tinggi yang terdapat pada sayuran, buah dan daging.

3. Jika nanti dalam kondisi beribadah carilah tempat yang teduh tidak langsung terpapar matahari karena cuaca ekstrem dapat membahayakan diri anda dalam beribadah.

BACA JUGA:Salah Satu Ibadah Tertua, Ini Awal Mula Ibadah Haji Beserta Tata Cara dan Syaratnya

4. Sediakan topi, baju yang terang atau jangan baju hitam karena akan menyebabkan paparan sinar matahari menyerap langsung ke tubuh.

5. Jangan lupa untuk membeli lip blam untuk bibir basah terus karena dalam kondisi kering takut mengalami pecah-pecah di area bibir dan tumit sehingga belilah pelembab.

6. Bawalah penyemprotan kecil ketika menjalankan ibadah dalam kondisi panas dapat membasahi muka anda sehingga tidak terkena hidrasi tubuh.

7. Bawalah pakaian yang nyaman dan sesuai syariah Islam sehingga dapat membebaskan diri untuk beribadah dengan aktifitas yang tentunya banyak.

BACA JUGA:16 Mei Perjalanan Spiritual Dimulai, 239 Calon Jamaah Haji Rejang Lebong ke Tanah Suci

8. Selalu membawa minum ketika dimana pun berada ketika badan terasa kering sering-sering minum karena ketika minum akan menghindari dari bahaya dehidrasi tubuh.

Itulah persiapan diri bagi para jemaah yang harus ditindak lanjutkan dalam persiapan menghadapi aktifitas ibadah di Arab Saudi sebagai mukmin hamba Allah SWT yang istimewa.

Tentunya dengan hati ikhlas dan tujuan yang benar-benar untuk mendapatkan ridho dari Allah SWT suhu yang tinggi bukan menjadi pengalang dalam beribadah ke tanah suci.

Tentunya akan selalu ada petugas dari pemerintah Indonesia dalam melayani para jemaah haji selama 24 jam sedia selalu tidak perlu khawatir mereka sudah siap membantu dalam setiap kondisi.

Sumber: