Tips Menanam Cabai Rawit Benih Hibrida, Perhatikan Perawatan Mulai dari Umur 10 Hari Tanaman

Diketahui pada tanaman cabai rawit hama lebih suka menyerang daun muda karena itu harus lebih intens dalam melakukan penyemprotan untuk membuat serangan dari hama itu dapat dikendalikan.

BACA JUGA:Ingin Tanaman Cabai Berbuah Lebat? Gunakan Pupuk MKP Organik, Begini Caranya

Namun, saat dedaunan mulai menua maka durasi semprotnya cukup 1 minggu sekali karena tanaman tersebut memiliki kemampuan sendiri dalam mengatasi hama namun jangan abai.

2. Saat tanaman berusia 30 - 45 hari 

Untuk usia tanaman 30-45 hari maka wajib pruning dedaunannya agar tidak terlalu banyak daunnya, hal ini bertujuan agar tanaman tidak lembab dan rentan hama kemudian nutrisi fokus ke buah.

Hal inilah fungsi cara pruning daunnya sehingga perawatan pada tanaman cabai ini lebih terfokus kepada buah bukan pada daunnya sehingga akan membuat bunga lebih cepat menjadi buah.

Namun penting sekali untuk memilih bibit dari benih hibrida yang membuat tanaman cabai rawit menjadi tanaman unggulan yang dapat dijadikan tanaman cabai yang berkualitas baik.

BACA JUGA:Membuat Pestisida Nabati dari Cabai Merah yang Ampuh Membasmi Kutu Daun, Begini Caranya

Masalahnya yang harus dihadapi itu adalah daun keriting pada cabai, namun itu adalah hal alamiah yang sering terjadi, dapat menggunakan berbagai pestisida alami untuk membasminya.

Kebanyakan dari kita tahu cara mengatasi daun keriting pada tanaman cabe, itu menggunakan insektisida baik itu kimia maupun alami dan itu tidak salah, namun sudah benar dilakukan dalam antisipasinya.  

Kebanyakan dari kita menyemprot tanaman cabe itu di seluruh permukaan daun bagian atas saja, ternyata kutu atau hama itu menyerang bagian bawah dedaunan.

Sehingga untuk melakukan penyemprotan dapat dilakukan pada bagian bawah daun itu paling penting, sebab dari bawah daun lah hama menyerang dan menyebabkan daun menjadi keriting.

BACA JUGA:Strategi Tepat Menanam dan Merawat Cabai Musim Kemarau

Untuk cara yang benar dalam melakukan penyemprotan pestisida alami dapat dilakukan dengan menyemprot seluruh permukaan tanaman dari bawah daun juga batang, intinya keseluruhan tanaman.

Selain itu, beri pupuk nabati yang dapat anda lakukan dalam pembuatannya menggunakan sampah rumah tangga sehingga akan lebih hemat dan menekan biaya dalam tanaman rumahan.

Sumber: