Ketua DPD RI Sultan Soroti Transparansi Desa dan Serukan Pilkada Damai di Bengkulu

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dalam Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan Desa di Bengkulu Tengah, Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin menegaskan komitmennya untuk mengawasi anggaran pembangunan desa serta menjaga stabilitas Pilkada 2024 di Bengkulu.

Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin turut hadir dalam Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa Tahun 2024 yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah bersama BPKP Bengkulu, Sabtu 16 November 2024.

Acara ini diadakan di Pendopo Bukit Kandis Bengkulu Tengah, dengan Penjabat Bupati Bengkulu Tengah Dr. Heriyandi Roni, M.Si sebagai pembuka acara.

Workshop tersebut juga dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Deputi BPKP Bidang Pengawasan dan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Raden Suhartono serta Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Muhammad Irvan Surya Wardana.

BACA JUGA:Tradisi Ekspo di Pantai Panjang Bengkulu, Semarakkan Kekayaan Budaya dan Menguatkan Identitas Bangsa

BACA JUGA:Empat Tersangka Korupsi KUR BRI Ditargetkan Disidang Awal Tahun, Kejari Lebong Siap Lengkapi Berkas

Sultan Bachtiar Najamudin dalam sambutannya menyoroti peran penting DPD dalam mengawasi program pembangunan di tingkat pusat hingga daerah.

Ia menyatakan komitmennya untuk terus memperjuangkan amanah rakyat Bengkulu dalam meningkatkan pembangunan di daerah.

“Sebagai DPD RI saya akan memperjuangkan amanah yang diberikan masyarakat Bengkulu dalam memajukan daerah yang kita cintai ini," ungkap Sultan.

Lebih lanjut, Sultan mengingatkan seluruh peserta workshop akan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran desa.

BACA JUGA:Ketua DPD RI Sultan B Najamudin Ajak Generasi Muda Raih Sukses Melalui Konsistensi dan Kolaborasi

BACA JUGA:Destinasi Wisata Kampung Durian: Nikmati Wahana Kereta Gantung dengan Harga Promo!

Sebagai wakil daerah, ia merasa berkewajiban memastikan dana APBN yang dikelola pemerintah daerah benar-benar digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.

Sultan berharap kegiatan seperti workshop ini dapat membantu para pemimpin desa memahami aturan keuangan dan mengelola dana dengan profesional.

Di sisi lain, Sultan juga menyinggung tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Dalam arahannya, ia meminta agar seluruh masyarakat Bengkulu dapat menjaga ketertiban dan kedamaian selama berlangsungnya pemilu, serta menghindari potensi keributan yang dapat merusak keharmonisan.

BACA JUGA:5 Tanaman yang Tidak Disarankan Ditanam Saat Musim Hujan di Provinsi Bengkulu

BACA JUGA:Harga Komoditas Perkebunan Bengkulu Utara Alami Kenaikan dan Penurunan, Curah Hujan Pengaruhi Produksi

Workshop ini dihadiri oleh ratusan peserta, termasuk Kepala OPD, Camat, dan Kepala Desa se-Kabupaten Bengkulu Tengah, baik secara langsung maupun virtual.

Penjabat Bupati Heriyandi Roni menekankan pentingnya pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas manajerial yang efisien, profesional, dan akuntabel di tingkat desa.

Ia juga berpesan dalam melakukan pengelolaan keuangan desa harus sesuai dengan aturan perundang-undangan.

Dengan demikian seluruh desa dalam wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah dapat memahami serta menyamakan persepsi terkait pengelolaan dana desa ini.

“Kita berharap kedepannya tidak menimbulkan tedensi yang berakibat akan munculnya tanggapan ataupun opini negatif terhadap kinerja pemerintah desa terkait pengelolaan keuangan,” katanya.

 

Sumber: