Fakta Baru Pembunuhan Vina, Terungkap 4 DPO bukan 3 Orang

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dalam tayangan di stasiun televisi swasta malam tadi terungkap mengenai fakta baru pembunuhan Vina. Bahwa terungkap ada 4 Daftar Pencarian Orang (DPO), bukan 3 orang.

Selama ini digaungkan dalam beberapa media sosial, ada 3 orang yang DPO. Namun ternyata di dalam berkas BAP diungkapkan oleh pengacara keluarga Vina yang diambil alih dari tim Hotman Paris.

Diketahui dalam Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) dari kantor kepolisian, ada 4 orang tersangka lainnya yang sampai saat ini belum diketahui identitas aslinya dan tempat tinggalnya.

Sehingga diungkapkan fakta baru terkait pengusutan pembunuhan seorang wanita dan pria yang pada Agustus 2016 lalu dibunuh oleh para geng motor namun dikatakan ada 3 sosok pelaku lainnya.

BACA JUGA:Pengacara Vina Semprot Pengacara Pelaku, di Sini Bukan untuk Berdebat

Ternyata bukan hanya 3 pelaku yang menjadi DPO, namun ada 4 orang yang hanya saja 1 orang ini ditutupi keberadaan.

Bahkan nyaris dihilangkan identitasnya, sehingga membuat pertanyaan yang besar.

Melalui Hotman Paris 911 kuasa hukum keluarga Vina mendesak mengusut tuntas siapa sebenarnya dalang dalam pembunuhan yang melibatkan 12 orang tersangka tersebut.

Di stasiun televisi tersebut diundang keluarga Vina yakni ayah, ibu dan kakak kandungnya.

Berikut juga pelaku yang bernama Shaka yang sudah dahulu bebas dibandingkan dengan 7 orang lainnya.

Di sana dalam acara tersebut dinyatakan Shaka merasa tidak bersalah dan tidak dalam tempat kejadian perkara pada saat malam minggu dibulan Agustus tahun 2016 tersebut sebagai pelaku.

BACA JUGA:Ramai Kasus Vina Cirebon, Begini Nasihat Ustadz Adi Hidayat

Pengakuannya tersebut diterangkan oleh pengacaranya Titin, dalam setiap kesempatan menjaga Shaka dalam memberikan keterangan di depan media termasuk kali ini diundang dalam stasiun televisi swasta.

Ketika terakhir acara, pengacara Vina yakni diwakili Putri Maya menyatakan dengan tegas bahwa ada 4 orang yang DPO terkait kejadian pembunuhan 8 tahun silam itu.

Sumber: