BANNER KPU
HONDA

7 Tips Meningkatkan Kemampuan Bicara Anak, Orang Tua Wajib Tahu!

7 Tips Meningkatkan Kemampuan Bicara Anak, Orang Tua Wajib Tahu!

7 Tips Meningkatkan Kemampuan Bicara Anak, Orang Tua Wajib Tahu!--Instagram/Missnadyabigail

Gunakan intonasi yang berbeda ketika Anda menanyakan sesuatu kepada diriny, hal tersebut menjadi bagian dari penyesuaiannya dalam menentukan bahwa itu adalah pertanyaan yang diutarakan untuknya.

Tentunya dengan memberikan pertanyaan ini akan menjadi komunikasi dua arah antara orang tua dan anak, sehingga ini akan memancing anak tersebut untuk mengeluarkan kata.

BACA JUGA:Tips Aman Mendahului Kendaraan di Jalan Raya dari Astra Motor Bengkulu

Cukup menanyakan kamu sedang makan apa, maka dia akan melihat dan memandangi orang tuanya dan mulai akan memberikan jawaban dari pertanyaan tersebut meskipun gagal lakukan secara berulang.

3. Bercerita 

Biasakan untuk bercerita kepada anak apapun bentuknya seperti dongeng kisah nabi, dan lain-lain. Karena hal itu akan membentuk imajinasinya sehingga apa yang dituturkan orang tua juga akan menambah kosakatanya.

Atau Anda bisa menceritakan benda-benda yang ada di sekitarnya sehingga dia mulai mempelajari bagian dari bahasa yang Anda tuturkan untuk dijadikannya sebagai pembendaharaan kata yang disimpan di dalam otaknya.

4. Menjadi pembicara yang positif

Peran orang tua sangat dibutuhkan ketika meningkatkan komunikasi berbicara pada anak dengan cara menjadi pembicara yang positif, sehingga anak akan menerima dengan baik kata-kata sederhana dari orang tua.

BACA JUGA:The Duda's Minus 1 Touring Motorans ke Sumatera Utara, Begini Kisah Mereka di Perjalanan

Tentunya orang tua harus menjadi pembicara yang aktif dan menarik setiap harinya, sehingga anak-anak akan mudah mencerna ketika dia menyukai dari kata-kata yang diucapkan oleh orang tuanya.

Misalnya Anda akan bisa membuat perintah kepadanya dengan cara yang menyenangkan seperti mengambil sesuatu tanpa terlihat Anda memerintahnya.

5. Hindari berbicara seperti bayi

Terkadang kita gemas kepada anak-anak sehingga menganggapnya seperti bayi yang menuturkan kata-kata yang tidak jelas itu akan terekam di otaknya membuat anak tersebut berbicara pun tidak jelas.

Untuk itu baiknya hindari berbicara seperti bayi, gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dicerna oleh mereka karena anak memahami banyak hal yang tanpa kita sadari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: