Job Fair Hybrid Diharapkan Tekan Angka Pengangguran di Rejang Lebong

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Tekan angka pengangguran, Pemkab Rejang Lebong menggelar Job Fair Hybrid.

Dari kegiatan Job Fair Hybrid tersebut, diharapkan mampu menekan angka pengangguran di Rejang Lebong.

Diketahui angka pengangguran tercatat sekitar 2,9 persen dari masyarakat yang berusia kerja.

Dengan adanya Job Fair Hybrid diharapkan mampu menekan angka pengangguran di Rejang Lebong secara bertahap.

BACA JUGA:Truk Mundur Hantam Motor, 1 Warga Rejang Lebong Meninggal Dunia

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Syamsir S.KM, M.KM menuturkan, pada Job Fair Hybrid 16 Mei 2024 lalu tercatat ada 42 perusahaan ikut serta.

Tersedia sebanyak 590 lowongan pekerjaan yang tersedia.

Dengan kualifikasi pendidikan yang akan diterima mulai dari sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah kejuruan (SMK) hingga lulusan sarjana.

"Job Fair Hybrid ini merupakan agenda yang sudah ditetapkan setiap tahunnya, untuk memfasilitasi masyarakat usia kerja mencari lowongan pekerjaan yang diinginkan," ujar Syamsir. 

BACA JUGA:Berbagai Manfaat Kopi Hitam untuk Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Meningkatkan Daya Ingat

Hal ini juga sambung Syamsir, untuk mengurangi angka pengangguran yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.

Diklaimnya, banyak program yang sudah dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Rejang Lebong, untuk menekan angka pengangguran.

Diantaranya program bantuan keuangan khusus setiap desa dan kelurahan.

“Job Fair Hybrid akan kita teruskan, masyarakat juga bisa memanfaatkan Balai Latihan Kerja Provinsi Bengkulu," papar Syamsir.

Sumber: