HONDA

4 Faktor Utama yang Mempengaruhi Berat Tandan Buah Segar Kelapa Sawit

4 Faktor Utama yang Mempengaruhi Berat Tandan Buah Segar Kelapa Sawit

Berat tandan buah segar kelapa sawit dipengaruhi oleh 4 faktor utama ini.--Instagram.com/Asian.Agri

Curah hujan yang cukup sepanjang tahun sangat diperlukan untuk produksi TBS yang optimal.

   - Kualitas Tanah: Tanah yang subur, kaya akan nutrisi, dan memiliki drainase yang baik sangat penting untuk pertumbuhan tanaman kelapa sawit. 

Tanah dengan pH yang sesuai (antara 4.5 hingga 6.5) juga mendukung produksi buah yang optimal.

BACA JUGA:5 Daerah Penghasil Kelapa Sawit Terbesar di Indonesia

BACA JUGA:4 Hewan Ini Diketahui Miliki Manfaat untuk Perkebunan Kelapa Sawit

3. Pemeliharaan dan Praktik Pertanian

   - Pemupukan: Pemberian pupuk yang tepat dan dalam jumlah yang cukup sangat penting untuk mendukung pertumbuhan tanaman dan produksi TBS. 

Pupuk yang mengandung nitrogen, fosfor, kalium, serta mikro-nutrien lainnya diperlukan untuk kesehatan tanaman.

   - Pengendalian Hama dan Penyakit: Pengelolaan hama dan penyakit yang baik memastikan tanaman tetap sehat dan mampu menghasilkan TBS yang berkualitas. 

Serangan hama dan penyakit dapat mengurangi berat dan kualitas TBS.

BACA JUGA:Pupuk Dolomit, Fungsi dan Cara Pemberiannya yang Aman dan Efektif untuk Peningkatan Produktivitas Kelapa Sawit

BACA JUGA:Sering Dianggap Gulma! Ternyata Tanaman Pakis Ini Bermanfaat untuk Kelapa Sawit

   - Pruning (Pemangkasan): Pemangkasan daun yang tepat membantu tanaman fokus pada produksi buah daripada mempertahankan daun yang sudah tua atau rusak.

4. Usia Tanaman

   - Fase Produktif: Kelapa sawit mulai berbuah sekitar usia 3-4 tahun, dan mencapai puncak produksi pada usia 9-18 tahun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber