Pemkot Bengkulu Catat 53 Kasus Kebakaran hingga Juli 2024
Hingga Juli 2024, Pemkot Bengkulu catat 53 kasus kebakaran.--dokumen/rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bengkulu melaporkan bahwa sejak Januari hingga Juli 2024, telah terjadi 53 kasus Kebakaran rumah dan lahan di wilayah tersebut.
Kepala Seksi (Kasi) Operasi Dinas Damkarmat Kota Bengkulu, Limpriadi, menyatakan bahwa dari 53 kasus tersebut, empat di antaranya adalah kebakaran lahan yang terjadi pada April dan Juli 2024.
"Kasus kebakaran tersebut meliputi berbagai jenis, seperti kebakaran lahan, rumah, peralatan rumah tangga, dan gardu listrik," ujar Limpriadi dikutip antaranews.com, Rabu, 31 Juli 2024.
Ia menjelaskan bahwa penyebab kebakaran tersebut bervariasi, mulai dari korsleting listrik, pembakaran sampah, hingga percikan bunga api yang mengenai bahan mudah terbakar.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Targetkan Pembangunan Jalan Trans Enggano Selesai November 2024
BACA JUGA:Tips Merawat Centrifugal Clutch Motor Honda, Agar Tidak Sampai Mengalami Keausan
Limpriadi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dengan api rokok yang dibuang sembarangan dan memastikan api sudah padam sebelum membuang sisa rokok.
"Musim kemarau yang berlangsung hingga satu bulan ke depan dapat meningkatkan potensi kebakaran karena suhu panas yang membuat tumbuhan kering dan rentan terbakar," tambahnya.
Pihaknya juga mengimbau warga Kota Bengkulu yang ingin membuka lahan atau membakar sampah agar lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan selama musim kemarau.
Warga diminta untuk melaporkan setiap tanda-tanda kebakaran ke Damkar Kota Bengkulu guna mencegah kerusakan yang lebih luas.
BACA JUGA:Sambut HUT ke-79 RI, Pemkot Bengkulu Bagikan Ribuan Bendera
BACA JUGA:Dinkes dan BPOM Bengkulu Lakukan Sidak, Pastikan Jajanan Anak Aman dari Bahan Berbahaya
Damkarmat juga telah menyiapkan tim respons cepat dan peralatan yang memadai untuk menangani kebakaran yang mungkin terjadi selama musim kemarau di Kota Bengkulu.
"Kepada seluruh warga Kota Bengkulu, kami mengimbau untuk selalu memperhatikan petunjuk dan informasi dari pihak berwenang demi menjaga keselamatan dan keberlanjutan lingkungan," ucap Limpriadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: