5 Makanan Populer di Aceh yang Wajib Dicoba, Bukan Hanya Mie Aceh

Ayam Tangkap terbuat dari potongan ayam yang telah direndam dalam bumbu yang terbuat dari bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, ketumbar, dan garam.

Setelah proses perendaman, ayam kemudian digoreng bersama dengan daun pandan, daun kari, dan daun temurui (daun salam koja).

BACA JUGA:Ramalan Bisnis Shio Naga di Tahun Ular Kayu 2025: Tips Sukses dan Inovasi

BACA JUGA:8 Cara Mengendalikan Hama dan Penyakit pada Kebun Kelapa Sawit Saat Musim Kemarau

Dan saat proses penggorengan ini memberikan aroma dan rasa yang khas pada ayam.

Ayam Tangkap biasanya akan disajikan bersama nasi putih dan juga sambal.

Daun-daunan yang telah digoreng bersama ayam tadi juga ikut disajikan, karena memberikan tekstur renyah dan aroma yang khas.

5. Sate Matang

Sate Matang merupakan salah satu jenis sate khas Aceh yang berasal dari daerah Matang Geulumpang Dua di Kabupaten Bireuen.

BACA JUGA:Strategi Bisnis Shio Ular 2025: Tips Sukses di Tahun Ular Kayu

BACA JUGA:Ramalan Bisnis Shio Tikus di Tahun Ular Kayu 2025: Usaha dan Strategi Sukses

Sate ini sangat dikenal dengan bumbunya yang kaya dan proses pemanggangannya yang unik.

Sate Matang sendiri terbuat dari daging kambing atau sapi yang dipotong kecil-kecil dan direndam dahulu dalam bumbu rempah-rempah seperti bawang merah, bawang putih, ketumbar, jintan, dan kunyit.

Setelah proses perendaman, daging kemudian ditusuk dengan tusukan sate dan dipanggang di atas bara api hingga matang sempurna.

Sate Matang umumnya disajikan bersama kuah kacang dan nasi himpit atau lontong.

Sumber: berbagai sumber