Grace Tahir Peringatkan Pelancong Wanita Belajar dari Kasus Dokter di India

RAKYATBENGKULU.COM - Kasus rudapaksa dan penganiayaan terhadap seorang dokter di India menjadi peringatan bagi Grace Tahir kepada para pelancong wanita.

Tragedi ini bukanlah yang pertama terjadi di India.

Sebelumnya, pada awal Maret 2024, sepasang suami istri asal Spanyol juga menjadi korban penganiayaan dan rudapaksa saat mereka melakukan pemberhentian dalam perjalanan di India.

Belajar dari kasus-kasus kriminal seperti ini, Grace Tahir mengimbau para pelancong wanita, terutama yang berencana bepergian sendirian ke India, untuk lebih berhati-hati.

BACA JUGA:Panik di SPBU Bengkulu, Minibus Terbakar Saat Antre BBM, Pemilik Dikabarkan Alami Luka Bakar

BACA JUGA:1 Unit Mobil Terbakar saat Antre BBM di SPBU Penurunan Depan Bencoolen Mall, Penyebabnya?

Melalui akun TikTok-nya, Grace Tahir menyatakan, "Gila, kasusnya benar-benar sedih dan tragis. Seorang dokter trainer di India setelah shift kerja yang melelahkan akhirnya tidur, dan di sanalah dirudapaksa beberapa lelaki."

Tidak hanya dirudapaksa, dokter yang kelelahan tersebut juga dipukuli dan dianiaya secara tragis hingga akhirnya meninggal dunia.

"Ini bukan pertama kalinya di India terjadi kasus-kasus yang sangat menakutkan untuk wanita," ungkap Grace Tahir.

Namun, data internasional menunjukkan bahwa India bukanlah negara yang paling tidak aman bagi pelancong wanita.

BACA JUGA:5 Cara Merawat Kulit Wajah Agar Tetap Cantik dan Sehat, Jangan Lakukan Ini

BACA JUGA:Pesan Raditya Dika untuk Mahasiswa Baru, 60 Persen Belajar 40 Persen untuk Apa?

"Menurut data, India bukan yang paling bahaya untuk para perempuan yang ingin travel sendirian. Paling bahaya adalah Kolombia, diikuti Meksiko, Amerika Serikat, Kanada, dan Chile. Nggak ada India sama sekali," terangnya.

Hal ini membuat Grace Tahir bingung mengapa India tidak masuk dalam daftar negara berbahaya bagi pelancong wanita, meskipun banyak kasus kriminal yang melibatkan wanita, termasuk insiden terbaru terhadap dokter di India.

Sumber: