HONDA

Apakah Ngidam Saat Hamil Harus Dituruti? Ini Mitos dan Faktanya!

Apakah Ngidam Saat Hamil Harus Dituruti? Ini Mitos dan Faktanya!

Ini mitos dan faktanya, apakah ngidam saat hamil harus dituruti?--Bing.com/Hendri/Rakyatbengkulu.com

Hal ini adalah mitos, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung keyakinan bahwa bayi akan mengalami hal buruk jika ibu hamil tidak menuruti ngidamnya. 

2. Ngidam Tertentu Menandakan Jenis Kelamin Bayi

Ada juga kepercayaan bahwa ngidam makanan manis menunjukkan bahwa ibu mengandung bayi perempuan, sedangkan ngidam makanan asin atau pedas berarti mengandung bayi laki-laki. 

BACA JUGA:6 Manfaat Mengonsumsi Ikan Belanak untuk Ibu Hamil, Tinggi Kandungan Asam Lemak Omega-3 yang Menakjubkan

BACA JUGA:9 Manfaat Luar Biasa Ikan Lele untuk Ibu Hamil yang Wajib Diketahui

Hal ini juga merupakan mitos tanpa dasar ilmiah.

Apakah Ngidam Harus Dituruti?

Ngidam tidak selalu harus dituruti, terutama jika menginginkan makanan yang kurang sehat atau berbahaya bagi ibu dan bayi.

Seperti makanan yang tinggi gula, lemak, atau makanan mentah (misalnya sushi atau daging setengah matang). 

Namun, jika ngidam tersebut berupa makanan yang sehat dan bermanfaat, tidak ada salahnya untuk menuruti ngidam tersebut dalam batas wajar. 

BACA JUGA:4 Dampak Konsumsi Ikan Bermerkuri pada Janin dan Ibu Hamil serta Cara Mengurangi Risikonya

BACA JUGA:Dikenal Kaya Nutrisi, Ini 8 Manfaat Jambu Biji untuk Wanita Hamil

Kuncinya adalah keseimbangan, jangan sampai ngidam mengganggu asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh ibu dan perkembangan janin.

Ngidam saat hamil adalah fenomena yang nyata dan bisa dijelaskan dari sisi medis maupun psikologis.

Tetapi banyak mitos yang berkembang seputar hal ini. 

Ngidam tidak selalu harus dituruti, terutama jika itu berkaitan dengan makanan yang tidak sehat. 

BACA JUGA:Nikita Willy Ingatkan Ibu Hamil untuk Konsumsi Vitamin Ini agar Anak Cerdas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber