Sejarah Pemeliharaan Burung Puyuh oleh Manusia, Ternyata Sudah Berlangsung Sejak Ribuan Tahun Lalu
Ternyata sudah berlangsung sejak ribuan tahun lalu, sejarah pemeliharaan burung puyuh oleh manusia. --dokumen/rakyatbengkulu.com
RAKYATBENGKULU.COM - Burung puyuh adalah sejenis Burung kecil yang termasuk dalam famili Phasianidae.
Sejarah pemeliharaan burung puyuh oleh manusia sudah berlangsung sejak ribuan tahun lalu, terutama untuk diambil daging dan telurnya.
Berikut ini beberapa poin penting dalam sejarah pemeliharaan burung puyuh antara lain:
Asal Usul
Burung puyuh diyakini berasal dari wilayah Asia dan Afrika Utara, dengan spesies yang berbeda ditemukan di berbagai belahan dunia.
BACA JUGA:Mengenal 10 Fakta Menarik Tentang Burung Pelikan, Bisa Hidup di Berbagai Habitat
BACA JUGA:9 Fakta Menarik Tentang Burung Kakatua yang Harus Anda Ketahui
Salah satu spesies paling umum adalah Coturnix coturnix (puyuh Eropa) dan Coturnix japonica (puyuh Jepang).
Burung ini dikenal karena kemampuannya bermigrasi jarak jauh, terutama di Eropa, Afrika, dan Asia Barat.
Pemanfaatan Sejak Zaman Kuno
Burung Puyuh sudah dikenal oleh peradaban kuno, seperti Mesir dan Tiongkok.
Di Mesir kuno, puyuh diternak untuk diambil dagingnya.
BACA JUGA:10 Fakta Menarik Tentang Burung Hantu yang Wajib Anda Ketahui, Punya Pendengaran yang Sensitif
BACA JUGA:7 Fakta Menarik tentang Burung Merpati: Simbol Perdamaian dan Keberadaan Sosial
Bahkan, burung ini digambarkan dalam hieroglif Mesir kuno, menunjukkan pentingnya bagi mereka pada masa itu.
Di Asia, terutama Jepang dan Tiongkok, puyuh mulai diternakkan secara intensif untuk diambil telurnya sejak berabad-abad yang lalu.
Penyebaran ke Eropa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber