Asal Mula Kerupuk, Kini Jadi Identitas Budaya dan Kuliner Indonesia
Kini jadi identitas budaya dan kuliner Indonesia, begini asal mula kerupuk.--Instagram.com/Dapur_Wongcilik
RAKYATBENGKULU.COM - Kerupuk adalah makanan ringan renyah yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner di Indonesia.
Kerupuk tidak hanya populer di Indonesia, tetapi juga di beberapa negara Asia Tenggara lainnya seperti Malaysia dan Singapura.
Berikut ini adalah ulasan lengkap tentang asal mula kerupuk, cara pembuatannya, jenis-jenisnya, serta pengaruhnya dalam budaya dan kuliner Indonesia.
asal mula Kerupuk
Asal mula kerupuk sulit ditelusuri secara pasti, tetapi diperkirakan berasal dari Tiongkok atau Asia Tenggara.
BACA JUGA:Asal Mula dan Proses Pembuatan Tape Singkong di Indonesia
BACA JUGA:Asal Mula Popcorn, Ternyata Sejak Zaman Pra Sejarah
Kerupuk awalnya ditemukan dalam bentuk sederhana, yaitu sebagai makanan sisa yang dijadikan kerupuk untuk meminimalisir limbah makanan.
Pada masa lalu, sisa-sisa bahan makanan seperti nasi, ikan, atau udang yang sudah tidak segar diolah kembali dengan cara dijemur hingga kering dan digoreng sehingga menjadi renyah.
Metode pengawetan seperti ini ditemukan di berbagai budaya Asia untuk memperpanjang umur simpan makanan dan mengurangi limbah.
Kerupuk pertama kali populer di Indonesia pada masa kolonial Belanda.
BACA JUGA:Asal Mula Gado-gado, Makanan Khas Tradisional Indonesia
BACA JUGA:Asal Mula Arisan, Kegiatan Sosial yang Populer di Indonesia
Catatan sejarah menyebutkan bahwa kerupuk sering disajikan sebagai pelengkap dalam hidangan-hidangan Eropa yang diadaptasi dengan selera lokal.
Belanda menyebut kerupuk dengan istilah "Kroepoek, yang hingga kini masih digunakan di beberapa negara Eropa.
Proses Pembuatan Kerupuk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber