Asal Mula dan Proses Pembuatan Tape Singkong di Indonesia
Asal Mula dan Proses Pembuatan Tape Singkong di Indonesia--Instagram.cim/The_Sutedjos_Family
RAKYATBENGKULU.COM - Tape singkong adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari singkong yang difermentasi.
Proses pembuatannya melibatkan pengukusan singkong yang kemudian diberi ragi tape, yang mengandung mikroorganisme seperti jamur Saccharomyces cerevisiae.
Setelah ditaburi ragi, singkong disimpan dalam wadah tertutup selama beberapa hari hingga teksturnya lembut dan rasanya menjadi manis dengan sedikit asam atau alkohol, tergantung pada lama fermentasi.
Tape singkong dapat dinikmati langsung atau digunakan sebagai bahan dasar dalam berbagai olahan, seperti es tape, kue, dan minuman tradisional.
BACA JUGA:10 Manfaat Daun Kemuning yang Menakjubkan, Diantaranya Menjaga Kesehatan Hati
BACA JUGA:Kisah Guglielmo Marconi, Bapak Radio dalam Sejarah Teknologi Komunikasi Nirkabel Modern
Asal Mula Tape Singkong
Tape singkong dipercaya berasal dari kebudayaan masyarakat Sunda di Jawa Barat dan juga dikenal luas di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Nama “tape” sendiri berasal dari bahasa Sunda yang berarti “difermentasi”.
Proses fermentasi ini mencerminkan budaya lokal dalam mengawetkan makanan serta menciptakan cita rasa baru yang unik.
Sejak zaman dahulu, masyarakat telah membuat tape untuk mengolah bahan makanan berlebih agar tidak cepat rusak.
Dengan iklim tropis Indonesia yang panas dan lembap, fermentasi menjadi metode efektif untuk memperpanjang umur simpan bahan makanan, termasuk singkong.
BACA JUGA:10 Manfaat Daun Ajeran yang Mengagumkan, Menyembuhkan Luka hingga Meningkatkan Kesehatan
BACA JUGA:Mengungkap Asal Usul Nama Melayu, Sejarah dan Maknanya
Singkong, yang mudah tumbuh di berbagai daerah, menjadi pilihan utama karena tekstur dan kandungan karbohidratnya yang ideal untuk fermentasi.
Proses Pembuatan Tape Singkong
Pembuatan tape singkong melibatkan proses fermentasi yang menggunakan ragi untuk mengubah gula alami dalam singkong menjadi alkohol dan asam laktat, menghasilkan rasa manis, asam, dan aroma khas. Berikut adalah tahapan pembuatan tape singkong secara tradisional:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: