HONDA

Pemadaman Listrik di Ulu Talo, Cuaca Ekstrem dan Tanam Tumbuh Jadi Penyebab Utama

Pemadaman Listrik di Ulu Talo, Cuaca Ekstrem dan Tanam Tumbuh Jadi Penyebab Utama

Keluhan warga Kecamatan Ulu Talo, Kabupaten Seluma, terkait pemadaman listrik yang sudah berlangsung sejak 20 Desember 2024. --Dok/KORANRBID

RAKYATBENGKULU.COM - Warga Kecamatan Ulu Talo, Kabupaten Seluma, mengeluhkan pemadaman listrik yang melanda sebagian besar wilayah sejak Jumat, 20 Desember 2024. 

Pemadaman ini disinyalir terjadi akibat gangguan tanam tumbuh dan cuaca ekstrem yang melanda daerah tersebut.

Keluhan ini diungkapkan oleh Kepala Desa Pagar Banyu, Wentar, yang mewakili warganya berharap agar Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Tais segera menyelesaikan masalah ini. 

BACA JUGA:Kekalahan Menyakitkan Indonesia, Tersingkir Usai Kalah 0-1 dari Filipina di Piala AFF 2024

BACA JUGA:Cara Hemat Baterai Smartphone Supaya Tahan Seharian, Tips Ampuh untuk Pemakaian Maksimal

“Bukan hanya sinyal yang karut (lemah), tetapi listrik sudah mati sehari semalam. Warga berharap PLN Tais segera mengusut dan memperbaiki jaringan,” ujar Wentar dikutip dari KORANRB.ID.

Pemadaman listrik ini tidak hanya menghambat aktivitas sehari-hari warga, tetapi juga berdampak pada lemahnya sinyal seluler di Kecamatan Ulu Talo dan sekitarnya.

Sementara itu, Koordinator Pelayanan Teknis ULP PLN Tais, Slamet Haryanto, mengonfirmasi adanya pemadaman di Kecamatan Ulu Talo dan beberapa wilayah lain di Kabupaten Seluma. Menurutnya, ada dua penyebab utama gangguan ini.

BACA JUGA:iPhone Harga 1 Jutaan: Masih Bagus Digunakan di 2025? Cek Rekomendasinya!

BACA JUGA:Dana Desa 2025 Teluk Bintuni Provinsi Papua Barat Capai Rp109,8 Miliar: Ini Rincian per Desa

“Masalah pertama adalah cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir. Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan beberapa tiang listrik terganggu, bahkan ada yang roboh. Kedua, adanya tanam tumbuh yang menimpa jaringan listrik sehingga kabel putus atau jaringan padam otomatis,” jelas Slamet.

Slamet menyebutkan bahwa tiga tiang listrik di wilayah tersebut roboh sejak Jumat lalu, dan saat ini tim PLN masih terus berupaya melakukan perbaikan di lapangan. “Sebagian petugas masih berada di lapangan dan sulit berkomunikasi karena sinyal minim. Kami targetkan perbaikan selesai pada Minggu pagi,” tambahnya.

Di sisi lain, Manager ULP PLN Tais, Wahyudi Putra, meminta masyarakat untuk bersabar. Menurutnya, pemadaman listrik dilakukan bukan karena keinginan PLN, melainkan demi kelancaran distribusi listrik.

BACA JUGA:Wow! Anggaran Desa Tahun 2025 di Pegunungan Arfak Capai Rp123,5 Miliar, Cek Desa Anda!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: