Sorot Proyek Rp5,1 Miliar di Kaur, Jaksa Siap Dalami Laporan Masyarakat
Sorot Proyek Rp5,1 Miliar di Kaur, Jaksa Siap Dalami Laporan Masyarakat--Foto KORANRB.ID
BPPW mengklaim bahwa perbaikan ini merupakan inisiatif warga, bukan instruksi dari pihak mereka.
Pantauan di lapangan juga menemukan ketidaksesuaian pada pembangunan rabat beton yang awalnya direncanakan mencakup 9-10 lokasi penerima manfaat.
Namun, hanya empat titik yang terealisasi, dengan panjang dan lebar bervariasi yakni depan masjid (30 meter), gang Bumi Hari (50 meter), gang RT 3 (100 meter) dan gang RW 8 (100 meter).
BACA JUGA:3 Rekomendasi iPhone Second Harga Cuma 2 Jutaan, Masih Worth It di Tahun 2025!
BACA JUGA:Ternyata Ini 7 Alasan Cucu Selalu Jadi Kesayangan Kakek Nenek, Bisa Menghidupkan Masa Lalu Kembali
Bantuan sarana prasarana toilet juga dinilai tidak merata. Dari 59 penerima bantuan, beberapa hanya mendapatkan bagian tertentu seperti WC, dinding, atau atap, dengan alasan bahwa sebagian warga sudah memiliki fasilitas serupa.
Kejari Kaur menegaskan akan terus memantau proyek ini, tetapi keputusan lebih lanjut bergantung pada laporan masyarakat dan hasil pemeriksaan ahli.
"Untuk kebenaran mengenai spesifikasi kegiatan, harus ada orang yang berkompeten turun. Kita belum bisa steatment banyak mengenai hal itu," jelas Bobbi.
Masyarakat Kabupaten Kaur kini menunggu tindak lanjut dari pihak berwenang untuk memastikan bahwa dana proyek digunakan sesuai tujuan dan memberikan manfaat nyata bagi warga.
Berita ini telah tayang di KORANRB.ID dengan judul: Kejari Sorot Proyek Penanganan Kemiskinan Ekstrem Rp5,1 Miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: