HONDA

4 Jenis Luka Inner Child yang Sering Tidak Kamu Sadari dan Dampaknya pada Kehidupan

4 Jenis Luka Inner Child yang Sering Tidak Kamu Sadari dan Dampaknya pada Kehidupan

4 Jenis Luka Inner Child yang Sering Tidak Kamu Sadari dan Dampaknya pada Kehidupan--foto: Freepik/Jcomp

Perasaan ini juga dapat menyebabkan seseorang merasa terasing atau tidak diterima dalam berbagai situasi sosial, yang pada akhirnya memengaruhi rasa percaya diri dan hubungan interpersonal mereka.

3. Luka Pengabaian (Neglect Wound)

Apa itu?
Luka pengabaian terjadi ketika seseorang merasa diabaikan secara fisik atau emosional oleh orang terdekat, seperti orang tua yang terlalu sibuk dan tidak memberikan perhatian yang cukup pada kebutuhan emosional anak.

Dampaknya:
Individu dengan luka ini sering merasa kesepian, tidak dipedulikan, dan sulit mempercayai orang lain. Mereka mungkin cenderung memilih pasangan atau hubungan yang tidak dapat diandalkan, mengulang pola pengabaian yang sama dari masa lalu.

BACA JUGA:Kenali Ciri-ciri HP terkena Virus dan Cara Melindunginya

BACA JUGA:Penawar Mabuk! Ini Cara Mengatasi Kepala Pusing dan Berat Setelah Makan Durian

Luka pengabaian ini juga dapat menyebabkan kesulitan dalam menjalin hubungan yang sehat dan penuh kepercayaan, karena takut untuk merasa ditinggalkan atau diabaikan lagi.

4. Luka Ketidakcukupan (Shame Wound)

Apa itu?
Luka ketidakcukupan muncul ketika seseorang merasa tidak cukup baik, sering kali akibat kritik yang berlebihan atau perbandingan yang tidak sehat dengan orang lain.

Ini bisa terjadi selama masa kecil, ketika kita merasa tidak memenuhi harapan orang tua atau masyarakat.

Dampaknya:
Luka ini dapat menyebabkan seseorang merasa rendah diri dan tidak percaya diri. Mereka cenderung menghindari tantangan karena takut gagal atau diejek.

BACA JUGA:Kapolri Lakukan Rotasi Besar, Dirlantas, Dirpamobvit, Dirreskrimsus hingga Kabid Humas Polda Bengkulu Berganti

BACA JUGA:iPhone 13 or iPhone 14? Pilih yang Terbaik untuk Momen Tahun Barumu!

Rasa tidak berharga sering mengintai, dan perasaan ini bisa menghalangi mereka untuk mencapai potensi penuh dalam hidup.

Orang dengan luka ini mungkin merasa terhambat dalam mengambil langkah besar atau membuat keputusan penting, karena takut akan kegagalan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: