Ayah Bejat di Mukomuko yang Tega Gagahi Anak Kandung Sudah Ditangkap, Ini Kata Polisi

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM - Seorang ayah di Kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko diamankan oleh Polres Mukomuko, setelah dengan tega menggagahi anak kandungnya sendiri yang masih berusia 12 tahun. 

Kapolres Mukomuko, AKBP Yana Supriatna melalui Kasat Reskrim Mukomuko, Iptu Achmad Nizar Akbar mengungkapkan untuk saat ini tersangka sudah dilakukan penahanan di rutan Mapolres Mukomuko.

Dan saat ini pihak kepolisian sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pelaku.

"Atas perbuatannya pelaku saat ini sudah kita amankan dan saat ini kami sedang melakukan pemberkasan perkara tersebut untuk dikirim ke Kejaksaan Mukomuko," ungkapnya, Jumat 3 Januari 2025.

BACA JUGA:Madrasah Aliyah Negeri Bengkulu Selatan Jadi Tuan Rumah Peringatan Hari Amal Bhakti Kemenag ke-79

BACA JUGA:Realisasi PAD Rejang Lebong 2024 Capai 75%, Target 2025 Ditingkatkan Jadi Rp 93 Miliar

Kasus ayah yang tega menggagahi anak kandungnya ini menjadi sorotan publik, termasuk UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Mukomuko.

Kepala UPTD PPA, Afia Lola mengungkapkan bahwasanya kejadian tersebut terungkap setelah istri pelaku yang tidak lain adalah ibu tiri korban mempergoki pelaku sedang melakukan aksi bejatnya di ruang tamu rumahnya pada Desember 2024 lalu. 

Setelah mempergoki suaminya yang sedang melakukan aksi bejat bersama anak tirinya tersebut, peristiwa ini langsung dilaporkan ke pihak kepolisian.

Dari hasil visum oleh Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi (SpOG), Afia mengatakan ada robekan di area sensitif korban, sehingga kuat dugaan aksi bejat ini berulang kali dilakukan oleh ayah kandungnya. 

BACA JUGA:Maksimalkan Berkah Rajab dengan Amalan Ini untuk Pejuang Rumah Tangga yang Ingin Mendekatkan Diri kepada Allah

BACA JUGA:Sungguh Terlalu! Ayah di Mukomuko Tega Gagahi Anak Kandung, Aksinya Terungkap Karena Hal Ini

Kasus ini sendiri masih ditangani oleh Polres Mukomuko, dan pelaku kini telah ditahan dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dihadapan hukum.

 

Sumber: