Kuota Haji Bengkulu Tengah 2025 Tetap 90 Orang, Tes Kesehatan Jadi Penentu Utama

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkulu Tengah telah menetapkan kuota haji tahun 2025 dengan jumlah yang sama seperti tahun-tahun sebelumnya, yaitu 90 calon jamaah haji (CJH). 

Namun, perjalanan menuju Tanah Suci ini tidak lepas dari seleksi ketat, salah satunya tes kesehatan yang menjadi syarat utama keberangkatan.

Menurut Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Bengkulu Tengah, H. Kharnolis, kuota tersebut terdiri dari 88 untuk jamaah reguler dan 2 untuk lansia. 

Selain itu, terdapat 30 kuota cadangan yang akan diprioritaskan jika ada jamaah gagal berangkat.

BACA JUGA:Kondisi Fasilitas Pasar Tradisional Modern Medan, Pedagang Ikan dan Ayam Keluhkan Kerusakan

BACA JUGA:Wow! ini Aturan Feng Shui untuk Pintu Utama, Simak Tips Menarik Keberuntungan ke Rumah

“Kuota cadangan ada 30 orang. Mereka akan diprioritaskan apabila ada CJH yang tidak jadi berangkat. Jadi, cadangan ini untuk mengantisipasi kondisi seperti itu,” ungkap Kharnolis.

Kemenag juga telah menjadwalkan tes kesehatan bagi para CJH, yang akan dilaksanakan pada Senin 20 Januari 2025. 

Tes ini menjadi penentu kelayakan calon jamaah untuk melanjutkan proses pelunasan biaya haji.

“Jadi, syarat utama untuk melakukan pelunasan adalah memenuhi standar tes kesehatan. Jika ditemukan penyakit serius, maka CJH dipastikan batal berangkat,” tegas Kharnolis.

Tes kesehatan akan dilakukan di tiga lokasi yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Tengah, yaitu Puskesmas Ujung Karang, Puskesmas Kembang Seri, dan Puskesmas Pekik Nyaring.

BACA JUGA:Sidang Perdana Dugaan Korupsi Puskeswan Benteng Hadirkan 10 Terdakwa, Negara Rugi Rp2,3 Miliar

BACA JUGA:8 Kunci Harmonis Antara Menantu dan Mertua, Hindari Perbandingan!

Kemenag mengingatkan para CJH untuk menjaga kesehatan menjelang tes agar tidak ada yang gagal berangkat. Hal ini menjadi perhatian serius mengingat kesehatan jamaah adalah faktor penting selama ibadah haji.

Sumber: