HONDA

Ternyata Masih Pelajar, Ini Identitas 3 Pelaku Penusakan Pemuda hingga Tewas di Bengkulu Selatan

Ternyata Masih Pelajar, Ini Identitas 3 Pelaku Penusakan Pemuda hingga Tewas di Bengkulu Selatan

Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, AKP Doni Juniansyah--Ist/Rakyatbengkulu.com

MANNA, RAKYATBENGKULU.COM - Peristiwa perkelahian antar pemuda yang berujung pada tewasnya salah seorang pemuda di Bengkulu Selatan akhirnya berhasil diungkap. 

Pihak kepolisian telah meringkus tiga orang pelaku yang diduga terlibat dalam penusukan tersebut, yang mengejutkan, ketiganya masih berstatus pelajar.

Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, AKP Doni Juniansyah, S.M, membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan ketiga terduga pelaku dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut. 

"Ya benar, 3 terduga pelaku sudah berhasil kita amankan," ujar Doni saat dihubungi Rakyatbengkulu.com pada Kamis 16 Januari 2025.

BACA JUGA:Inspektorat Daerah Bengkulu Selatan Pulihkan TGR Rp 12 Miliar, Raih Penilaian Baik dari BPK RI

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Gelar Sholat Gaib dan Doa Bersama untuk Almarhum H. Ichwan Yunus

Identitas ketiga terduga pelaku terungkap, yaitu berinisial RC (16) dari Kecamatan Ulu Manna Kabupaten Bengkulu Selatan, RI (16) dari Kecamatan Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan dan RR (17) dari Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Kaur. 

Ketiganya diamankan tidak lama setelah kejadian di wilayah Kecamatan Pino pada Senin, 13 Januari 2025.

Setelah berhasil diamankan, ketiga pelaku dibawa ke Mapolres Bengkulu Selatan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. 

Peristiwa yang terjadi melibatkan korban bernama Boni Satriya (19) warga Jalan Kemas Jamaluddin Kecamatan Pasar Manna Kabupaten Bengkulu Selatan. 

BACA JUGA:Ramalan Shio Kerbau Tahun 2025! Peluang Besar atau Tantangan Baru?

BACA JUGA:Kejari Bengkulu Selatan Desak Pemerintah Perketat Perda Miras untuk Cegah Kriminalitas

Boni tewas akibat luka tusukan di bagian dada kiri setelah terlibat dalam perkelahian dengan para pelaku.

Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit As Syifa Manna untuk mendapatkan pertolongan medis, namun sayangnya nyawanya tidak tertolong. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: