HONDA

Teddy Rahman Ikuti Orientasi Kepemimpinan di Akmil, Siap Pimpin Seluma

Teddy Rahman Ikuti Orientasi Kepemimpinan di Akmil, Siap Pimpin Seluma

Setelah resmi dilantik sebagai Bupati Seluma pada Kamis, 20 Februari 2025, oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara.--Dok/KORANRBID

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Setelah resmi dilantik sebagai Bupati Seluma pada Kamis, 20 Februari 2025, oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Teddy Rahman, SE, MM, dijadwalkan mengikuti orientasi kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.

Orientasi ini berlangsung selama delapan hari, mulai 21 hingga 28 Februari 2025, sebagai bagian dari persiapan Teddy dalam menjalankan pemerintahan di Kabupaten Seluma. 

BACA JUGA:Helmi Hasan dan Mian Resmi Dilantik, Siap Bangun Bengkulu Lebih Baik

BACA JUGA:Kenakan Pakaian Dinas Upacara, Choirul Huda dan Rahmadi Resmi Dilantik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko

Program ini dirancang untuk membekali para kepala daerah dengan wawasan kepemimpinan, strategi pembangunan, serta manajemen pemerintahan yang efektif.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat kedisiplinan dan kemampuan dalam menghadapi berbagai tantangan di lapangan.

Teddy menyambut baik program ini dan berharap pengalaman yang didapat bisa menjadi bekal berharga dalam mewujudkan visi Seluma EMAS (Elok, Maju, Adil, Sejahtera). 

Ia menilai orientasi ini merupakan langkah penting untuk memastikan kepemimpinan yang cerdas dan tegas.

BACA JUGA:5 Ciri Unik yang Identik dengan Generasi Z, Kamu Nomor Berapa?

BACA JUGA:6 Kebiasaan yang Tanpa Sadar Membuat Rambut Rontok, Termasuk Kurang Minum Air Putih

“Kegiatan orientasi ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk memperdalam pengetahuan tentang manajemen pemerintahan dan strategi pembangunan daerah. Dengan bekal yang saya dapatkan, insya Allah, saya optimis bisa membawa perubahan positif untuk Kabupaten Seluma,” ujar Teddy, dikutip dari KORANRB.ID.

Selain pelatihan kepemimpinan, orientasi ini juga menjadi ajang diskusi antar kepala daerah dari seluruh Indonesia. 

Teddy menilai momen ini penting untuk bertukar pengalaman dan mendapatkan perspektif baru dalam menyelesaikan berbagai permasalahan daerah.

Selama delapan hari, Teddy akan menjalani berbagai sesi penting, termasuk pelatihan kedisiplinan, simulasi kebijakan publik, serta diskusi mendalam mengenai pembangunan berkelanjutan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: