Stop Lakukan Ini! Jika Tidak Mau Timbangan Berat Badan Naik saat Bulan Puasa

Mengonsumsi terlalu banyak minuman manis juga dapat mempengaruhi kadar gula darah dan menyebabkan rasa lapar lebih cepat. 

Cobalah untuk lebih memilih air putih, infused water, atau minuman tanpa gula saat berbuka. Ini akan membantu Anda tetap terhidrasi tanpa menambah beban kalori berlebih.

3. Kurang Gerak

Selama bulan puasa, banyak orang cenderung mengurangi aktivitas fisik karena merasa lemas akibat tidak makan dan minum seharian.

Padahal, kurang gerak dapat memperlambat metabolisme dan mempengaruhi proses pembakaran kalori. 

BACA JUGA:Kuota Sertifikasi Halal Gratis di Bengkulu Menurun, Pelaku Usaha Diminta Segera Urus Sertifikat

BACA JUGA:Detik-detik Polisi Amankan Dua Pelaku Pencurian Gudang Makanan Siap Saji, Mobil Box Jadi Barang Bukti

Agar berat badan tetap terjaga, coba lakukan aktivitas ringan seperti jalan kaki setelah berbuka puasa atau beberapa menit olahraga ringan sebelum sahur. 

Aktivitas fisik ini akan membantu menjaga metabolisme tetap aktif dan membakar kalori yang masuk dari makanan berbuka.

4. Tidak Sahur

Banyak orang yang memilih untuk tidak sahur karena malas atau ingin tidur lebih lama. Padahal, sahur sangat penting untuk memberikan energi yang dibutuhkan tubuh sepanjang hari. 

Melewatkan sahur bisa membuat Anda lebih lapar pada siang hari, yang mungkin mengarah pada kebiasaan makan berlebihan saat berbuka. 

BACA JUGA:Bupati Arie Siap Dorong Ekonomi Rakyat, Bengkulu Utara Siapkan Pusat UMKM sebagai Daya Tarik Baru

BACA JUGA:Komitmen Bangun Daerah dan Fokus Program Prioritas 100 Hari, Bupati Arie Tak Perlu Mobil Mewah

Pilihlah menu sahur yang bergizi dan kaya serat seperti oatmeal, telur, atau buah, yang akan membantu menjaga kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk ngemil setelah berbuka.

Sumber: