Harimau Mangsa Anak Sapi di Mukomuko, BKSDA Pasang Perangkap dan Kamera Pengintai

RAKYATBENGKULU.COM - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu bersama pihak terkait telah memasang kandang jebak untuk menangkap harimau yang memangsa anak sapi milik warga di Desa Mekar Jaya Kabupaten Mukomuko. 

Selain itu, dua kamera pengintai juga dipasang guna memantau pergerakan satwa liar tersebut.

Pemasangan kandang jebak ini dibenarkan oleh Kepala BKSDA Resor Mukomuko, Damin.

"Pemasangan dan pengaktifan satu unit box trap (kandang jebak) dilakukan di lokasi interaksi negatif harimau serta pemasangan dua kamera trap," ujarnya dikutip Antaranews.com.

BACA JUGA:Situationship: Hubungan Gak Jelas yang Bikin Capek, Kenapa Masih Dipertahanin?

BACA JUGA:5 Shio Paling Mandiri yang Gak Suka Bergantung ke Orang Lain

Insiden serangan harimau ini terjadi di area perkebunan kelapa sawit, di mana satu ekor anak sapi ditemukan mati akibat dimangsa oleh predator tersebut. 

Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran warga setempat, terutama mereka yang memiliki lahan di sekitar lokasi serangan.

Menanggapi laporan warga, BKSDA Bengkulu bergerak cepat dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Polsek Teras Terunjam, Babinkamtibmas, Patroli Harimau Sumatra Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (PHS BBTNKS) Resor Bengkulu Utara Mukomuko, serta pemerintahan desa setempat dan masyarakat.

Sebelum pemasangan kandang jebak, tim melakukan verifikasi serta analisa terhadap hewan ternak yang menjadi korban, serta berkoordinasi dengan petugas dan instansi terkait guna memastikan langkah penanganan terbaik.

Kepala Desa Mekar Jaya, Mulyatman, membenarkan bahwa seekor anak sapi ditemukan mati di kebun sawit milik warga. 

BACA JUGA:Fariz RM Kembali Tersangkut Kasus Narkoba, Polisi Beberkan Penyebabnya Akui Tekanan Popularitas

BACA JUGA:Kenapa Kita Jadi Banyak Pikiran Saat Mau Tidur? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

"Sudah dilaporkan kejadian ini ke BKSDA, insyaallah jam 03.00 WIB BKSDA sampai ke desa kami," ujarnya.

Sumber: