Bupati Fikri Bahas Progres Program 100 Hari Kerja di Rejang Lebong, Fokus pada Infrastruktur dan Pendidikan

Bupati Rejang Lebong, H.M. Fikri, SE, MAP, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait program 100 hari kerja--Badri/rakyatbengkulu.com
REJANG LEBONG, RAKYATBENGKULU.COM - Bupati Rejang Lebong, H.M. Fikri, SE, MAP memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait program 100 hari kerja yang berlangsung di ruang rapat bupati pada Senin 10 Maret 2025 pukul 09.00 WIB.
Rapat ini dihadiri oleh Wakil Bupati Dr. H. Hendri, S.STP, M.Si, Sekda Yusran Fauzi, ST, serta sejumlah pejabat daerah, di antaranya Asisten I Setdakab Pranoto Majid, SH, M.Si, Asisten III Setdakab Drs. Sumardi, M.Si, dan para kepala dinas seperti Kepala BPKD Andi Ferdian, SE, Kadis Kesehatan Dhendi Novianto Saputra, SKM, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Drs. Noprianto, MM, serta beberapa pejabat lainnya.
Dua anggota tim transisi bupati, Jhon Ferianto dan Dadit, juga turut hadir dalam rapat ini.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Fikri menegaskan pentingnya evaluasi terhadap realisasi program 100 hari yang telah berjalan serta memastikan kesiapan daerah dalam mendukung program yang akan segera diluncurkan bersama Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, SE.
BACA JUGA:Tak Menguras Kantong, Ini 5 Tips Memilih Hotel yang Nyaman dan Sesuai Budget
BACA JUGA:BRI Group Berbagi 100.000 Paket Sembako di Bulan Ramadan untuk Perkuat Ketahanan Sosial Masyarakat
"Hari ini kita mengevaluasi progres pelaksanaan program 100 hari yang sudah berjalan. Kita ingin memastikan bahwa ketika Gubernur Bengkulu datang untuk melaunching program di Rejang Lebong, kita sudah benar-benar siap," ujar Bupati Fikri.
Beberapa program unggulan yang akan dikolaborasikan antara Pemkab Rejang Lebong dan Pemprov Bengkulu mencakup pembangunan infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan, hingga program sosial.
Bupati Fikri menjelaskan bahwa beberapa proyek infrastruktur yang akan segera dilaksanakan meliputi pembangunan Jalan S. Sukawati dan pemasangan lampu penerangan jalan umum di median utama dari Simpang Korem hingga Simpang Sukaraja.
Selain itu, pemerintah daerah juga akan menangani masalah banjir yang kerap terjadi di depan IAIN di Dusun Curup.
Sektor kesehatan juga menjadi perhatian utama dalam program ini, dengan rencana Gubernur Bengkulu untuk menyerahkan 10 unit ambulans gratis bagi masyarakat Rejang Lebong.
BACA JUGA:Polisi Kerahkan 100 Personil Gabungan untuk Amankan Pendaftaran Bakal Calon Bupati Bengkulu Selatan
BACA JUGA:Terlalu Banyak Pilihan Malah Pusing? Fenomena ‘Paralyzed by Choice’ di Gen Z
Pemkab Rejang Lebong juga akan menyiapkan tambahan ambulans untuk mendukung layanan kesehatan di daerah terpencil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: