Antisipasi Balap Liar Menjelang Magrib, Polsek Talo Gencarkan Patroli

Balap liar yang kerap dilakukan anak-anak muda di ruas Jalan Lintas Talo-Manna, Desa Napalan, Kecamatan Talo Kecil.--Dok/KORANRBID
BACA JUGA:Dorong Pembangunan Desa, Pemkab Bengkulu Utara Minta Pemaparan Potensi dan Hambatan
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Utara Surati Pabrik Kelapa Sawit untuk Jaga Harga TBS Jelang Idul Fitri
“Kami akan terus melakukan patroli untuk memastikan jalan ini aman bagi masyarakat. Jika ada yang tertangkap melakukan aksi balap liar, kami akan proses sesuai hukum yang berlaku,” pungkas Kapolsek.
Tak hanya di wilayah Talo, aksi balap liar dan penggunaan knalpot brong juga menjadi perhatian Sat Lantas Polres Seluma.
Kasat Lantas, Iptu Gema Pipi Arizon, MH, menyatakan bahwa pihaknya telah gencar melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah di Kabupaten Seluma, terutama di tingkat SMP dan SMA.
Aksi balap liar umumnya dilakukan oleh remaja yang masih berstatus pelajar, termasuk anak-anak SD dan SMP.
Oleh karena itu, Sat Lantas Polres Seluma berupaya memberikan pemahaman kepada para pelajar mengenai bahaya serta konsekuensi hukum dari aksi tersebut.
Selain sosialisasi, ke depan pihak kepolisian juga akan menggelar razia yang menyasar kendaraan pelajar yang tidak memenuhi standar, termasuk penggunaan knalpot brong.
BACA JUGA:BRI Luncurkan QRIS TAP untuk Berikan Kecepatan dan Kemudahan dalam Genggaman
BACA JUGA:Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Digelar, Beragam Aktivitas Seru Hadir di GBK!
“Untuk sosialisasi akan kita turunkan anggota dari Keamanan dan Keselamatan (Kamsel), kemudian ada tim terpisah yang bertugas untuk melakukan razia dan memberikan tilang pada kendaraan bermotor yang tidak mematuhi standar,” tegas Kasat Lantas.
Pihak kepolisian juga telah memetakan wilayah rawan balap liar di Kabupaten Seluma.
Terdapat empat kecamatan yang sering menjadi lokasi aksi tersebut, yaitu Kecamatan Sukaraja, Kecamatan Semidang Alas Maras, Kecamatan Seluma, dan Kecamatan Talo.
Rata-rata aksi balap liar terjadi di jalanan lurus pada sore hari, saat kondisi jalan relatif sepi. Untuk itu, kepolisian akan terus meningkatkan pengawasan agar aktivitas berbahaya ini dapat ditekan dan masyarakat merasa lebih aman di jalan raya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: