Tiga Desa Masih Tertinggal, Dana Miliaran Belum Maksimal Dorong Kemajuan

RAKYATBENGKULU.COM – Meski kucuran dana desa dari pemerintah mencapai miliaran rupiah, tidak semua desa di Bengkulu Utara mampu berkembang pesat. 

Faktanya, masih ada tiga desa yang masuk dalam kategori desa tertinggal berdasarkan data Indeks Desa Membangun (IDM).

Tiga desa yang tercatat sebagai desa tertinggal tersebut adalah Desa Suka Mulya di Kecamatan Giri Mulya, Desa Seberang Tunggal di Kecamatan Batik Nau, dan Desa Kinal Jaya di Kecamatan Napal Putih. 

Ketiganya dinilai belum mampu mengejar ketertinggalan dalam berbagai aspek pembangunan.

BACA JUGA:Teror Maling Tengah Malam, Warga Tiga Desa di Bengkulu Utara Berjaga Tiap Malam Buru Pelaku

BACA JUGA:Jurnalis RBMG Tembus Nasional, Leonardo Ferdian Diganjar Beasiswa S2 Bergengsi dari BRI

Kabid Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Bengkulu Utara, Pandji, S.STP, M.Si, menjelaskan ada sejumlah indikator yang digunakan dalam penilaian IDM. 

“Beberapa indikator penilaian antara lain terbatasnya infrastruktur, layanan dasar, serta masih rendahnya ketahanan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Ditambah lagi kondisi geografis yang sulit turut mempengaruhi,” ujar Pandji, Selasa (20/5).

Meskipun demikian, mayoritas desa di Bengkulu Utara menunjukkan kemajuan yang signifikan. 

Saat ini terdapat 22 desa berstatus mandiri, 91 desa maju, dan 99 desa berkembang. Pandji menyebut angka ini menunjukkan bahwa program dana desa tetap berdampak positif terhadap pembangunan desa secara umum.

BACA JUGA:Sempat Pergi ke Pasar Kalangan, Pulang Jadi Mayat: Mita Tewas Bersimbah Darah di Kebun Tebu

BACA JUGA:Timbun 334 Liter Pertalite, Dua Warga Mukomuko Ditangkap Polda Bengkulu

“Desa mandiri, berkembang, dan maju juga terus bertambah. Ini menunjukkan pembangunan melalui dana desa tetap memberikan hasil,” jelasnya.

Untuk mempercepat pembangunan di tiga desa tertinggal tersebut, Dinas PMD akan memperkuat pendampingan dan pengawasan, termasuk bekerja sama dengan pihak kecamatan. 

Sumber: