Jadi Kurir Sabu Usai Dipecat karena Narkoba, Polisi Buru Bandar Sabu Eks Anggota

RAKYATBENGKULU.COM – Polres Bengkulu Utara kembali mengungkap jaringan peredaran narkoba yang mengarah pada mantan aparat penegak hukum. 

Tak tanggung-tanggung, dalam pengembangan penyidikan tiga kasus narkoba terbaru, empat tersangka diamankan, salah satunya mantan anggota polisi yang dipecat karena kasus serupa.

Keempat tersangka tersebut adalah FS dan RA dengan barang bukti dua paket sabu serta satu paket sisa pakai, EA warga Rejang Lebong dengan satu paket sabu, dan JF, mantan anggota Polres Bengkulu Utara, dengan tiga paket narkoba. 

Penangkapan JF menjadi sorotan karena selain sebagai pengguna, ia diduga kuat berperan sebagai kurir.

BACA JUGA:Resmi! Idul Adha Jatuh pada 6 Juni 2025, Pemerintah Umumkan Awal Zulhijah

BACA JUGA:Wapres Gibran Tinjau Lokasi Gempa Bengkulu dan Salurkan Bantuan Langsung kepada Warga Terdampak

“JF ini merupakan mantan anggota Polri dan kategorinya sebagai kurir,” ungkap Kasat Resnarkoba Polres Bengkulu Utara, Iptu Rizki Dwi Cahya Putra, STr.K, mewakili Kapolres AKBP Eko Munarianto, S.IK.

Menurut Rizki, JF bukan hanya mengonsumsi narkoba jenis sabu, namun juga aktif menjalankan perintah dari bandar untuk mengantarkan barang haram tersebut kepada para pembeli. 

Ia diduga terlibat dalam jaringan lebih besar yang kini sedang dalam penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian.

“Saat ini kita masih dalam tahap pengembangan dan memburu pelaku lain, terutama bandar barang haram tersebut,” tambah Rizki.

BACA JUGA:Pertamina Dukung Instruksi Gubernur Bengkulu Terkait Pengaturan Pembelian BBM di SPBU

BACA JUGA:Lewat Desa BRILiaN, BRI Dorong Usaha Camilan Menjadi Produk Oleh-Oleh Unggulan

Yang mengejutkan, JF bukanlah wajah baru dalam lingkaran hitam narkoba. 

Saat masih berdinas di Polres Bengkulu Utara, ia pernah terlibat dalam kasus penyalahgunaan sabu. 

Sumber: