HPN, PWI Galang Dana untuk Korban Bencana

BENTENG - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) kemarin (29/1) melaksanakan kegiatan bakti sosial (Baksos) penggalangan dana untuk korban bencana banjir dan gempa, di Sumedang, Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar). Dalam pelaksanaan baksos tersebut diketahui jika PWI Benteng berhasil mengumpulkan dana mencapai Rp 1.560.000. Ketika PWI Benteng, Leonardo Ferdian didampingi oleh Kasi PWI Peduli, Jeri Yasprianto, SIKom menjelaskan, jika pelaksanaan ini dilaksanakan salah satu cara PWI Benteng memperingati Hari Pers Nasional (HPN) pada 9 Februari mendatang. Penggalangan dana dilakukan, karena ada beberapa daerah yang mendapatkan musibah bencana alam seperti banjir hingga gempa bumi. "Sebagai bentuk kepedulian kita terhadap saudara kita di di Sumedang, Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar), maka dari itu kita wartawan yang tergabung kedalam PWI Benteng ingin membantu saudara kita yang sedang terkena musibah tersebut," ungkapnya. Dia menambahkan, dalam melaksanakan penggalangan dana kemarin, PWI Benteng melaksanakan dari pukul 09.00 WIB hingga 11.30 WIB dengan berkeliling di seputaran komplek perkantoran Pemkab Benteng. Seperti perkantor di Desa Nakau, kantor Bupati, dan perkantor Desa Renah Semanek. Dalam penggalangan dana selama 2,5 jam ini PWI Benteng berhasil mendapatkan dana sekitar Rp 1,5 juta. "Hasil dari penggalangan dana tersebut nantinya akan diserahkan ke PMI Benteng, yang kemudian nantinya akan dikirim oleh PMI Benteng ke posko bencana Sumedang, Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar). Selain itu dalam memperingati HPN ini juga kita PWI Benteng akan bekerja sama dengan PMI Benteng untuk melaksanakan donor darah," jelasnya. Lanjutnya, dalam donor darah ini nantinya akan dilibatkan anggota PWI Benteng dan relawan PMI yang akan melaksanakan donor darah tersebut. Dari hasil donor darah tersebut, yang mana nantinya darah tersebut akan berguna bagi warga yang membutuhkan. "Sebelum melaksanakan donor darah kita juga akan melaksanakan rapid test antigen terlebih dahulu untuk memastikan kondisi pendonor dalam kondisi yang sehat," jelasnya. (jee)