Wisata Tebat Besak Bandar Agung, Destinasi Liburan Keluarga dengan Keindahan Alami

BENGKULU SELATAN, RAKYATBENGKULU.COM – Tebat Besak, sebuah objek wisata alam yang terletak di Desa Bandar Agung Kecamatan Ulu Manna Kabupaten BENGKULU SELATAN, semakin diminati oleh wisatawan. 

Dengan pemandangan alam yang memukau, danau ini menjadi salah satu yang terluas di Provinsi Bengkulu, menawarkan pengalaman liburan yang cocok untuk keluarga.

Wisata Tebat Besak tidak hanya menawarkan pemandangan indah, tetapi juga berbagai wahana menarik seperti perahu, sepeda bebek air, dan rakit bambu yang disediakan oleh pengelola wisata.

Okta, salah seorang pengunjung, mengungkapkan bahwa Tebat Besak semakin menarik dari hari ke hari. 

BACA JUGA:Komisi II DPRD Rejang Lebong Tinjau Rehab UPTD BBI Belumai, Solusi Modal Jadi Fokus Pembahasan

BACA JUGA:Minim Siswa, SMPN 09 Bengkulu Selatan Soroti Sistem Zonasi PPDB

Kehadiran fasilitas seperti perahu dan sepeda bebek air membuat wisata ini menjadi pilihan yang tepat untuk rekreasi keluarga.

"Menurut saya, selain pemandangan di sini indah dan menyenangkan untuk dikunjungi, juga sudah tersedia banyak fasilitas wahana yang bisa dinikmati seperti perahu, sepeda bebek air, dan ada juga rakit yang disewakan oleh pihak pengelola," ujar Okta.

Ia juga menambahkan bahwa lokasi Tebat Besak yang dekat dengan jalan lintas membuatnya mudah diakses, sementara suasana alami dan asri menambah daya tarik wisata ini.

"Jaraknya tidak terlalu jauh, ditambah suasana di Tebat Besak ini masih sangat alami. Saya yakin banyak orang yang akan berminat untuk datang," katanya.

BACA JUGA:70 Titik Irigasi di Rejang Lebong Rusak, Usulan Perbaikan Dikirim ke Pemerintah Pusat

BACA JUGA:Berapa Lama Anak Boleh Menggunakan Gadget? Ini Panduan Bijak untuk Orangtua

Heru, pengunjung lainnya, menekankan pentingnya pengelolaan yang baik oleh Pemerintah Desa Bandar Agung. Menurutnya, fasilitas yang ada harus dijaga agar wisatawan merasa betah dan nyaman.

"Saya berharap wisata Tebat Besak ini tetap dilestarikan oleh pihak desa ataupun pengelolanya. Fasilitas yang ada harus dipertahankan agar kita sama-sama nyaman menikmati keindahan alam di sini," tutup Heru.

Sumber: