BENGKULU- Sumur Wakaf untuk Palestina sumbangan donasi dari Warga Bengkulu sedalam 68 meter sudah selesai dan dapat dipergunakan.
BACA JUGA : Masyarakat Bengkulu Gelar Aksi Solidaritas untuk Palestina Sumur itu berada dekat masyarakat Bukahari dan Abu Hanifah Palestina yang disumbang dari Team Global Wakaf Aksi Cepat Tanggap (ACT). Kepala Cabang ACT Bengkulu Syamsul Fajri Oktario mengatakan kekompakan warga Bengkulu lewat donasi sudah dikirimkan sehingga berhasil membuat sumur untuk minum warga sekitar. “Ini bukti kalau warga Bengkulu kompak dan mau membantu masyarakat disana,” katanya kepada rakyatbengkulu.com. BACA JUGA: UAH Kembali Buka Donasi ke Palestina, Ingatkan yang Fitnah Hati-hati Ucapan terimakasih disampaikan kepada seluruh warga Bengkulu yang sudah ikhlas membantu melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT). Daerah Bukhari dan Abu Hanifah, Jabalia, Palestina kata Syamsul merupakan wilayah yang letaknya di perbatasan. Lokasi yang sering menjadi tempat agresi militer Israel ini, membuat sumber air yang berada di wilayah tersebut telah terkontaminasi oleh zat-zat kimia. “Lalu, wilayah tersebut merupakan wilayah yang total penduduk nya sebanyak 1.100 KK atau 7.700 Jiwa. 85 persen penduduknya berasal dari keluarga pra sejahtera,” jelasnya. Karena sosial ekonomi yang lemah, membuat penduduk belum mampu untuk membangun sumber air bersih. Sebab, sebagian besar penduduknya adalah pengangguran dan petani yang berpenghasilan rendah. BACA JUGA: Lantik Pengurus PMI Provinsi Bengkulu, Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla Ajak Peduli Kemanusiaan di Palestina Sementara itu, Marketing Komunikasi ACT Bengkulu Apra Julianda mengatakan, Penduduk Bukhari dan Abu Hanifah, Jabalia Palestina sangat berterima kasih atas apa yang telah warga Bengkulu lakukan untuk mereka. Karena mereka bertempat tinggal dilokasi yang sangat sulit mendapatkan air yang layak. BACA JUGA : Vaksinasi Masal Serentak di Kabupaten Bengkulu Tengah Sukses, 2.344 Warga Disuntik Vaksin Covid-19 Kini, mereka telah bisa mendapatkan air bersih secara gratis dan dapat digunakan untuk memenuhi kehidupan mereka sehari-hari. Baca Selanjutnya >>>
Kategori :