Takut Jarum Suntik, WBP dengan Tato di Tangan Histeris

Selasa 17-08-2021,20:46 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

CURUP – Ada yang menarik dari kegiatan Vaksinasi Kemerdekaan yang digelar di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Curup Kabupaten Rejang Lebong (RL). Salah satu Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sempat berteriak histeris saat akan dilakukan vaksinasi.

BACA JUGA:  376 WBP Lapas Curup Dapat Remisi Hari Kemerdekaan

Hal ini lantaran sang WBP takut melihat jarim suntik. Untung saja, hal ini tidak membuat kehebohan kegiatan vaksinasi yang sedang berjalan tersebut.

Setelah dibujuk dan dibantu beberapa petugas untuk menenangkan WBP yang memiliki tato ditangan tersebut, akhirnya proses vaksinasi yang dilakukan bisa berjalan. Meskipun diiringi sedikit jeritan histeris saat penyuntikan.

BACA JUGA:  Aksi Balap Liar di Pasir Putih Kian Menjadi, Pesertanya pun Datang dari Luar Kota

Sementara itu, Plt. Kepala Lapas Kelas IIA Curup Alfonsus Wisnu Ardianto menjelaskan, setidaknya ada 442 WBP yang mengikuti kegiatan vaksinasi.

Mereka merupakan WBP dari tiga wilayah, masing-masing Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang dan Kabupaten Lebong.

Kegiatan ini sebagai bentuk langkah antisipasi potensi penyebaran Covid-19 khususnya di lingkungan Lapas Curup. ‘’Selain melakukan kegiatan Vaksinasi Kemerdekaan, kita juga melakukan rapid antigen secara acak terhadap para WBP yang mengikuti vaksinasi.

Hasilnya, 50 sampel rapid antigen, seluruhnya menunjukan hasil yang negatif. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa semakin membuat Lapas Curup terbebas dari Covid-19,’’ demikian Alfonsus. (dtk/ rakyatbengkulu.com)

Simak Video Berita 
Tags :
Kategori :

Terkait