Pembunuhan Perangkat Desa di Bengkulu Tengah Jadi Asistensi Polda Bengkulu

Rabu 22-09-2021,16:41 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

    BENGKULU - Kasus pembunuhan SE (45) perangkat desa Lubuk Unen Baru Kecamatan Merigi Kelindang Kabupaten Bengkulu Tengah pada Juli lalu, menjadi asistensi Polda Bengkulu.

Ini setelah sang anak, kakak adik mendatangi Polda Bengkulu, Selasa (21/9) mempertanyakan perkembangan kasus pembunuhan sang ayah.

BACA JUGA:  Pembunuh Sang Ayah Belum Juga Ditangkap, Kakak-Adik Datangi Polda Bengkulu Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Bengkulu Kombes Pol Teddy Suhendyawan Syarif ketika dikonfirmasi menyebutkan, pihaknya telah mendapatkan asistensi untuk memberikan bantuan.

"Sudah asistensi khusus yang tujuannya untuk memberikan bantuan teknis terkait penyelidikan dan penyidikan kasus itu. Kasus tetap ditangani Polres Bengkulu Tengah, kita asistensi untuk ditindaklanjuti secepatnya," kata Teddy, Rabu (22/9).

BACA JUGA:  Kamera DSLR Dibawa Kabur, “Owner” Jasa Sewa Kamera Rugi Rp 9 Juta Data terhimpun, motif pembunuhan korban diduga masih berkaitan dengan ribut mulut antara pelaku dan korban pada Oktober lalu perihal alat berat.

Saat itu terjadi kesalahpahaman antara keduanya sehingga mengakibatkan korban mengalami luka berat akibat sayatan senjata tajam (sajam), dan harus diobati.

BACA JUGA:  Perangkat Desa Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Kemudian karena  terduga pelaku  masih dendam yang selanjutnya pada Kamis (1/7) siang korban diserang oleh pelaku dibantu oleh dua rekannya hingga korban meregang nyawa karena mengalami luka tusukan.

Tak kunjung terungkap, anak korban lalu mendatangi Mapolda Bengkulu guna menanyakan perkembangan kasus. Di mana hingga saat ini terduga pelaku masih berkeliaran. (tok)

Simak Video Berita 

Tags :
Kategori :

Terkait