Harga TBS Anjlok, Petani Kaget

Senin 31-01-2022,09:21 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

    SELUMA, rakyatbengkulu.com - Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Kabupaten Seluma menyentuh harga Rp 3.500 sebulan terakhir ini. Namun pada Sabtu kemarin harga tiba-tiba anjlok sekitar Rp 300 sampai Rp 1.000. Hal ini membuat para petani kaget atas harga TBS. Sementara beum diketahui pasti penyebab harga TBS tiba - tiba anjlok ini di Kabupaten Seluma.

BACA JUGA:  Harga TBS Tersungkur! “Gawat ini, tiba-tiba anjlok tajam. Kalau ini terjadi lama dan semakin turun, banyak petani yang shok,” kata salah petani sawit yang berada di Desa Kota Agung, Kecamatan Seluma Timur Aprizal.

Anjloknya harga TBS sawit tersebut tidak sebanding dengan harga kebutuhan pokok yang terus mengalami kenaikan. Serta harga minyak goreng yang terus naik dan mulai langka terutama untuk minyak goreng jenis premium dan merk berkualitas. “Belum lagi angsuran kendaraan yang selama ini mengandalkan hasil sawit,” ungkap Afrizal.

Masyarakat mengharapkan kepada pihak pemerintah dapat mengambil langkah didalam penanganan turunnya harga TBS tersebut. Mengingat, dengan anjlok nya harga TBS yang saat ini terjadi. Tidak sebanding dengan harga sembako yang saat ini semakin naik.

Terpisah salah satu toke sawit  warga Desa Sukarami, Kecamatan Seluma Selatan Effendi mengatakan, jika dirinya mengaku kaget dengan penurunan harga TBS sawit yang terjadi secara tiba-tiba saat ini.

“Penurunannya secara tiba-tiba, ada apa ini. Padahal rata-rata hasil panen sawit petani saat ini memasuki masa ngetrek atau buah yang berkurang," ujarnya.

BACA JUGA:  Ratusan Buruh Demo Tolak Pencabutan SKB Penataan TKBM Dirinya mengakui, belum tahu pasti penyebab turunnya harga TBS. Karena CPO di Kabupaten Seluma, rata-rata sama menerima pembelian dari petani atau pun dari toke.

Dia berharap harga kembali normal, agat taraf hidup warga bisa terjaga ditengah pandemi ini.  “Semoga saja normal kembali karena kasihan warga yang bergantung dari hasil panen sawit,” sampainya. (juu) 

 
Tags :
Kategori :

Terkait