• Seorang penggembala kambing bermaksud membangun kandang di gua tempat 7 pemuda tadi.
Ketika tutup gua dipecahkan, ke-7 pemuda itu terbangun dari tidurnya. Mereka duduk dengan wajah berseri-seri, lalu mereka salat.
• Tamlikha berangkat keluar gua untuk belanja makanan dan minuman sebagaimana biasanya.
Suasana kota ternyata sudah berubah. Pemujaan pada Isa Al-Masih sudah marak.
Orang-orang mukmin itu tidak dibunuh oleh Decyanus.
• Saat Tamlikha membayarkan uang logamnya, pedagang kaget karena belum pernah melihatnya.
Uang tersebut berasal dari zaman Raja Decyanus, yang sudah berabad-abad lamanya.
• Areus dan Tanteus, 2 hakim kota, mengikuti Tamlikha menuju ke gua itu.
Ke-2 hakim tersebut merasa heran setelah mengetahui bahwa mereka tidur dalam gua itu selama 300 tahun.
• Kemudian, Areus masuk dan melihat sebuah peti dari tembaga yang tertutup dengan segel.
Di dalamnya terdapat dua batu bertulis yang menceritakan kisah 7 pemuda itu.