Miom, Tumor Jinak yang Menghantui Para Wanita, Saat Menopouse Cenderung Mengecil

Minggu 05-11-2023,10:12 WIB
Reporter : Ana Mariyohana
Editor : Ana Mariyohana

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Mendengar nama miom atau tumor jinak dalam rahim membuat sebagian wanita ketar ketir.

Kok bisa? Sebab miom adalah benjolan yang tumbuh di dinding atau bagian dalam rahim. Benjolan ini sering disebut sebagai tumor jinak. 

 

Nah Miom ini rata-rata muncul atau menyerang saat wanita berumur antara 35 - 45 tahun.

Tapi bukan tidak mungkin wanita di bawah 35 tahun tidak berisiko terkena miom. Ada penderitanya, hanya saja jumlahnya sedikit. 

 

Kenapa mungkin? Sebab para dokter juga masih melakukan banyak penelitian untuk menjelaskan tentang miom ini.

Lantaran banyak wanita yang terpaksa antre di depan dokter kandungan atau dokter onkologi ginekologi terkait masalah miom ini. 

 

Sebagian besar miom tumbuh pada area rahim, tepatnya di otot rahim. Akibatnya seorang yang terkena miom dapat merasakan nyeri di area perut. Bahkan dapat membuat perut menjadi kram.  

Penelitian University of San Francisco Health, saat ovarium memproduksi hormon estrogen dan progesteron dalam jumlah besar atau tinggi, bisa merangsang pertumbuhan miom.

 

Hanya saja, ukuran miom bisa mengeceil ketika kadar hormon turun setelah menopause. 

Miom juga bisa tumbuh saat seorang wanita mengonsumsi obat-obatan agonis atau antagonis hormon pelepas gonadotropin (GnRH). 

 

Kategori :