HONDA

Pedagang di Pantai Abrasi Mukomuko Akan Dipindahkan, Begini Penjelasan Kadis Satpol PP

Pedagang di Pantai Abrasi Mukomuko Akan Dipindahkan, Begini Penjelasan Kadis Satpol PP

Kepala Dinas Satpol PP, Jodi--ist/Rakyatbengkulu.com

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM - Pemerintah Kabupaten MUKOMUKO melalui Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), akan memindahkan pedagang yang berjualan di sepanjang tanggul pengaman pantai abrasi

Langkah ini diambil untuk menjaga keindahan kawasan pantai serta memastikan keselamatan para pedagang yang sering terpapar gelombang pasang laut.

Kepala Dinas Satpol PP, Jodi, menjelaskan bahwa pantai abrasi yang terletak di sisi kanan menuju Bengkulu berada di bawah kewenangan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) VII. 

Sekitar sebulan yang lalu, BWSS VII telah berkoordinasi dengan Dinas Satpol PP untuk melakukan penertiban terhadap para pedagang yang berjualan di area tersebut.

BACA JUGA:Apakah Work-Life Balance Hanya Mimpi? Temukan Cara Menemukan Keseimbangan Hidup yang Sesuai Prioritas Anda

BACA JUGA:Laki-Laki atau Perempuan, Siapa yang Membutuhkan Waktu Tidur Lebih Lama?

Jodi berharap, sebelum proses pemindahan dilakukan, BWSS VII dapat turun langsung untuk bersosialisasi dengan para pedagang di wilayah Kelurahan Koto Jaya Kecamatan Kota Mukomuko dan Desa Air Dikit Kecamatan Air Dikit.

"Sebelum kita melakukan pemindahan, kami minta BWSS VII yang nantinya didampingi dari Dinas ini untuk bersosialisasi kepada para pedagang tersebut, setelah itu nantinya kita kasih jeda untuk para pedagang memindahkan dagangannya," ujarnya.

Ia menambahkan, pemindahan ini tidak melarang para pedagang untuk tetap berjualan di sepanjang pantai abrasi, namun mereka akan diminta untuk pindah ke sisi kiri dari arah Bengkulu. 

Tujuan pemindahan ini adalah untuk memastikan keselamatan pedagang dan pengunjung yang berada di kawasan pantai.

BACA JUGA:Bukan Hanya Cokelat, Ini 10 Jenis Makanan yang Dapat Membuat Perasaan Bahagia

BACA JUGA:Anak Shin Tae-yong Kecewa Berat, Nilai Pemecatan Ayahnya Dinilai Tidak Adil

"Sekitar 2 bulan lalu, kami sudah berkoordinasi kepada para pedagang yang ada di wilayah itu agar segera memindahkan dagangannya ke sebelah kiri arah Bengkulu dan mempersilakan para pedagang untuk memilih lahan yang sesuai," tutupnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: