Jika dibandingkan dengan tepung tapioka, sagu juga dapat membantu mempertahankan kadar kolesterol dan trigliserida dalam batas wajar dalam darah.
Oleh karena itu, mengonsumsi sagu juga dapat membantu Anda mencegah penyakit jantung.
Pasalnya, sagu mempunyai kandungan amilose, sejenis pati dengan rantai glukosa sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna.
Hal ini dapat membuat rantai glukosa melepas gula ke dalam tubuh dengan jumlah yang lebih terkontrol.
BACA JUGA:Awas! Kenali 4 Tanda Ini Jika Tubuh Kelebihan Garam
Dengan begitu, kadar kolesterol dan trigliserida terjaga tetap dengan normal.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2011 lalu, juga membuktikan bahwa mengonsumsi amilose dapat memberikan manfaat untuk menurunkan kolesterol, dan lemak dalam darah.
Bahkan, kandungan amilose pada sagu dapat mengontrol kadar gula darah.
3. Memperlancar sistem pencernaan
BACA JUGA:Ampuh Lunturkan Lemak, Ini Manfaat Berjalan Kaki Bagi yang Ingin Menurunkan Berat Badan
Mengonsumsi sagu juga memiliki manfaat, sehingga baik untuk perbaikan keseluruhan sistem pencernaan.
Sejak dari dulu, banyak orang yang menggunakan sagu untuk menyembuhkan berbagai penyakit pencernaan, seperti maag, asam lambung, kembung, sembelit, dan gangguan pencernaan lainnya.
Pasalnya sagu juga memiliki kandungan serat. Meski hanya dalam jumlah sedikit, kandungan serat memiliki manfaat untuk mempercepat proses pencernaan, sehingga membantu untuk menyeimbangkan bakteri pada usus.
Selain itu, sagu juga dapat meningkatkan produksi enzim pencernaan dan pergerakan usus secara keseluruhan untuk melindungi agar usus tidak kering.
BACA JUGA:WOW! Inilah 10 Manfaat Daun Cincau untuk Kesehatan
Itu sebabnya, kenapa dokter meresepkan sagu untuk pasien penyakit gastroenteritis atau muntaber, karena memberikan efek menenangkan dan mendinginkan perut dari rasa sakit.