3. Menghentikan gaya hidup berlebihan
Hidup sederhana dan tidak berlebih- lebihan. Mulailah untuk mengerem pengeluaran sehingga punya uang lebih.
Sebelum terlambat sebaiknya menghentikan kebiasaan berbelanja hal-hal yang tidak dibutuhkan. Selalu pikirkan apakah barang tersebut itu memang kebutuhan atau hanya karena nafsu belaka.
BACA JUGA:Bolehkah Debt Collector Menagih Utang di Tempat Kerja Nasabah? Ini Aturannya
4. Kurangi pembayaran dengan kartu kredit atau paylater
Mulai mengurangi penggunaan kartu kredit atau paylater. Menggunakan kartu kredit atau paylater memang memudahkan dalam proses pembayaran.
Namun ketidaksadaran akan ketidakseimbangan ekonomi akan membuat sesesorang menggunakan kartu kredit atau paylater untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak bisa mereka beli.
Tanamkan untuk membayar sesuatu secara tunai dan jika tidak mampu jangan menggunakan kartu kredit.
BACA JUGA:Lagi-lagi! Generasi Z Paling Banyak Terjerat Utang Pinjol, Ternyata Ini Pemicunya
5. Atur prioritas pengeluaran
Terakhir, untuk menjadikan pijakan keputusan pembelian buat skala prioritas kebutuhan. Buat kebutuhan dan keinginan menjadi beberapa tingkatan.
Sehingga jika suatu saat ingin membeli barang, bisa kroscek dengan skala prioritas yang telah dibuat. Hal ini tentu membantu untuk tidak berhutang hanya untuk barang- barang yang cenderung tidak mendesak atau konsumtif.