Dalam melibatkan generasi muda, suku ini berusaha mempertahankan dan meneruskan nilai-nilai leluhur.
BACA JUGA:Festival Tunas Bahasa Ibu Ditutup, Tekankan Pentingnya Pelestarian Budaya dan Bahasa Daerah
Seperti suku lainnya, suku Lembak memiliki ciri khas yang berwujud, maupun tidak berwujud. Kebudayaan fisik berupa kesenian dan mereka memiliki daerah sendiri dan letak wilayah yang jelas.
Suku Lembak tinggal di wilayah Bengkulu yang tersebar di lembah sungai dan pegunungan, seperti lembah Sungai Bangkahulu, Sungai Hitam, hilir Sungai Babatan, dan Danau Dendam Tak Sudah.
Di Kota Bengkulu sendiri, suku Lembak Delapan lebih lebih banyak tinggal di daerah Tanjung Agung, Semarang, Tanjung Jaya, Bentiring, dan Surabaya.
Sementara itu, suku Lembak Bulang tinggal di kawasan Panorama, Jembatan Kecil, Jalan Gadang, Sidomulyo, dan Dusun Besar.
BACA JUGA:Siapkan Patung Kucing Emas di Toko Anda! Ini Arti Kucing Emas Menurut Budaya China
Dalam kultur suku Lembak, banyak terdapat tradisi yang masih dipertahankan sebagai warisan nenek moyang mereka, seperti upacara siklus hidup (dari lahir sampai meninggal), pernikahan, dan kesenian tradisional Sarafal Anam.
Mayoritas anggota suku ini beragama Islam, sehingga praktik kultur mereka memiliki nilai-nilai Islami.
Di Bengkulu, ada beberapa tempat di mana suku Lembak tinggal, yaitu di Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Tengah, dan Kota Bengkulu.
Suku Lembak Delapan Bengkulu: Keragaman Budaya Indonesia--dok/rakyatbengkulu.com
Suku Lembak yang tinggal di Kabupaten Rejang Lebong disebut suku Beliti, sedangkan suku Lembak yang tinggal di Kabupaten Bengkulu Tengah dan Kota Bengkulu disebut suku Lembak Delapan, yang terdiri dari tiga sub-suku:
suku Lembak Pedalaman, suku Lembak Tanjung Agung, dan suku Lembak Bulang. Suku Lembak tinggal di kawasan Bengkulu yang terletak di lembah sungai dan pegunungan, termasuk lembah Sungai Bangkahulu, Sungai Hitam, hilir Sungai Babatan, dan Danau Dendam Tak Sudah.
BACA JUGA:Tradisi Manten Kucing Sebagai Ritual Memanggil Hujan, Kearifan Budaya Lokal dari Jawa Timur
Di Kota Bengkulu sendiri, suku Lembak Delapan tinggal di daerah Surabaya, Bentiring, Tanjung Jaya, Semarang, dan Tanjung Agung.
Sementara itu, suku Lembak Bulang tinggal di Kawasan Dusun Besar, Panorama, Jalan Gadang, Sidomulyo, dan Jembatan Kecil.