BACA JUGA:Ngantuk Setelah Minum Kopi, Tubuh Membangun Toleransi pada Kafein, Kafein Halangi Efek Adenosine
BACA JUGA:Mengungkap Manfaat Ajaib Kopi untuk Kesehatan Rambut Anda
3. Kopi Kelelawar;
Produksi kopi Kelelawar berlangsung di Madagaskar, Afrika Timur. Kopi ini berasal dari kunyahan atau gigitan kelelawar dan memiliki harga yang tinggi.
Sebutan lain Kopi kunyahan kelelawar ini adalah Bourbon Pointu. Kopi ini mutasi dari varietas Arabica dan melalui kunyahan kelelawar.
Kopi kunyahan kelelawar ini juga memiliki cita rasa serta aroma khas. Informasinya, cita rasa khas kopi ini bisa bertahan lama dalam mulut.
Anda bisa menikmati kopi kunyahan kelelawar atau Borboun Pointu ini. Namun Anda harus mengeluarkan kocek $ 110 atau setara Rp 1.6 juta per 500 gram.
BACA JUGA:Inilah Daerah Penghasil Kopi Terbaik di Indonesia, Ada Kopi Ijen, Kintamani dan Toraja
BACA JUGA:Minum Kopi Sebelum Sarapan, Bisa Meningkatkan Kadar Kecemasan, Termasuk Kadar Gula
4. Kopi Monyet;
Kopi dari kunyahan monyet ditemukan di kawasan hutan liar Ghat di wilayah Barat dan Selatan India.--DOK/RB
BACA JUGA:Manfaat Masker Kopi: Bikin Wajah Cerah Hingga Mengangkat Sel Kulit Mati, Begini Cara Membuatnya
BACA JUGA:Peyek Daun Kopi Khas Bengkulu, Ide Usaha Kreatif dari Masyarakat Desa Batu Ampar
Kopi monyet masih sejenis kopi kelelawar, asalnya dari kunyahan monyet. Kopi ini ditemukan di kawasan hutan liar Ghat di wilayah Barat dan Selatan India.
Monyet di kawasan hutan liar Ghat sangat tertarik pada buah kopi yang matang. Lalu kopi dikunyah dan hanya dalam beberapa menit dikeluarkan kembali dari mulut monyet.
Nama kopi terkenal dengan sebutan Monkey Parchment Coffee. Untuk menikmati kopi ini, Anda terlebih dahulu mencuci, membilas, dan dikeringkan. Lalu dipanggang.