BACA JUGA:Berdiri Sejak 1987, TK Dharma Wanita Persatuan Provinsi Bengkulu Diresmikan Presiden RI Soeharto
Proyek ini melibatkan pembangunan dua rumah besar dengan luas sekitar 57.000 kaki persegi, terdiri dari 30 kamar tidur dan 30 kamar mandi.
Dengan biaya pembangunan yang diperkirakan mencapai Rp4 triliun sejak dimulainya pada tahun 2014, proyek bunker ini tampaknya lebih dari sekadar tempat liburan bagi Mark dan istrinya, namun lebih sebagai persiapan menghadapi potensi kehancuran manusia.
Bunker ini dibuat dengan pintu logam beton untuk melindungi dari bahaya ledakan, memberikan kesan bahwa proyek ini diarahkan pada suatu ancaman yang mungkin terjadi di masa depan.
BACA JUGA:Kabar Gembira! KONI Pusat Bersama LPDP Membuka Pendaftaran Program Beasiswa S1 hingga S3 Tahun 2024
Mereka juga telah memastikan pasokan air dengan pipa setinggi 5,4 meter dan sumber listrik sendiri. Sistem pertanian dan peternakan yang dibangun di proyek ini menunjukkan kesiapan mereka untuk mandiri dalam situasi krisis.
Meskipun proyek ini dilakukan dengan sangat rahasia, dengan larangan mengunggah atau memotret pekerjaan yang sedang berlangsung, Zuckerberg memberikan tingkat keamanan tinggi kepada semua pekerja yang terlibat dalam proyek ini.
Apakah pembangunan ini merupakan langkah konkret Zuckerberg dan istrinya untuk menghadapi potensi kehancuran manusia, hanya waktu yang akan memberi jawaban.