Apabila si kecil berhasil menjalankan puasanya secara bertahap dengan sesuai target dan kesepakatan, maka berikanlah pujian atau hadiah untuk si kecil demi membangkitkan semangatnya.
Salah satu reward yang bisa Anda berikan adalah menyiapkan menu berbuka puasa yang difavoritkannya.
Apabila anak belum berhasil, maka sebaiknya jangan dimarahi. Orangtua harus tetap memberikan semangat supaya ia tetap mampu untuk berpuasa lebih baik lagi di esok harinya.
7. Perhatikan Gizi Menu Sahur dan Berbuka Puasa
Pada saat berpuasa, maka nutrisi anak harus tetap dipenuhi untuk menunjang tumbuh kembangnya.
BACA JUGA:10 Jenis Makanan yang Perlu Dihindari saat Berbuka Puasa, Bisa Sebabkan Gangguan Kesehatan
Oleh karena itu, orangtua juga harus memastikan menu sahur dan berbuka anak mengandung gizi yang seimbang.
Makanan pada saat berpuasa haruslah mengandung makronutrien yaitu (protein, karbohidrat, lemak) dan mikronutrien (vitamin dan mineral) supaya kebutuhan nutrisinya tetap terpenuhi dengan baik.
8. Jangan Terlalu Memaksa
Mendidik anak untuk berpuasa di bulan suci Ramadhan tentu membutuhkan kesabaran dan kedisiplinan.
Tentunya orngtua juga tidak bisa untuk memaksakan kehendaknya.
Apabila memang anak belum mau dan merasa kurang nyaman untuk belajar cara berpuasa, maka janganlah untuk memaksanya apalagi sampai dengan memarahinya.
Sebagai orangtua, maka perlu bersabar untuk melatih anak berpuasa. Memaksa dan memarahi justru akan menimbulkan perasaan negatif terhadap puasa pada diri anak.
Nah, itulah 8 cara terbaik mengajari anak berpuasa Ramadhan, yang bisa dilakukan oleh orang tua.