Berkat Usulan Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Senin 01-04-2024,10:19 WIB
Reporter : Fran Sinatra
Editor : Ana Mariyohana

BACA JUGA:SKANDAL 271 T

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Paris, Prancis, membagikan informasi ini melalui akun Instagram-nya. Informasi dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Paris, Prancis. 

Salah satu poin keputusan UNESCO adalah meminta agar pada kedua hari tersebut, UNESCO tidak akan menyelenggarakan pertemuan resmi apa pun di Markas Besar UNESCO di Paris.

Informasi ini disampaikan oleh KBRI Paris dalam keterangan unggahannya pada Kamis, 26 Maret 2024.

BACA JUGA:Bikin Jengkel, Ini Zodiak Paling Keras Kepala! Apakah Kamu Termasuk Didalamnya?

Jadi, inti dari informasi ini adalah bahwa UNESCO telah mengakui Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Idul Adha sebagai Hari Besar Keagamaan dan meminta agar tidak ada pertemuan resmi UNESCO yang diselenggarakan pada kedua hari tersebut di Paris. 

Hal ini merupakan suatu hasil dari usulan Indonesia yang didukung oleh lebih dari 30 negara yang tergabung dalam UNESCO.

 

Momen Penting

UNESCO, sebagai organisasi internasional, memiliki tujuan untuk mempromosikan perdamaian dan pemahaman antar budaya dan agama. 

BACA JUGA:Pinjaman Kupedes 2024 di Pegadaian, Plafon Rp 25 Juta Angsuran Hanya Rp 1 Juta

Dalam konteks ini, UNESCO mengakui pentingnya Idul Fitri dan Idul Adha dalam tradisi Islam dan bagaimana perayaan ini dapat menjadi sarana untuk mempromosikan nilai-nilai seperti introspeksi, persahabatan dan empati. 

Selain itu, perayaan ini juga selaras dengan tujuan UNESCO untuk mempromosikan perdamaian global, toleransi, dan pembangunan berkelanjutan. 

Pengakuan UNESCO terhadap Idul Fitri dan Idul Adha menunjukkan komitmen organisasi ini untuk memahami dan menghargai keberagaman budaya dan agama di seluruh dunia.

BACA JUGA:Tips dan Syarat agar Pinjaman KUR BRI 2024 Cepat Cair, Anda Perlu Tahu dan Patut Mencoba

Selain itu, UNESCO menegaskan komitmen mereka untuk menjunjung tinggi prinsip-prinsip martabat manusia, kesetaraan dan keragaman budaya. 

Kategori :