Populer di Masa Kolonialisme, Ini Asal Mula Nasi Jamblang Beserta Resep Membuatnya

Rabu 17-04-2024,14:47 WIB
Reporter : Hendri Saputra
Editor : Heri Aprizal

Dengan kerendahan hatinya, mereka memberikan sarapan untuk para pekerja setiap hari yang dibungkus memakai daun jati. 

Sehingga dari sinilah awal mulanya Nasi Jamblang mulai banyak dikenal oleh banyak orang dan orang-orang Jamblang meneruskan kuliner tersebut sampai pada saat ini.

BACA JUGA:Kulineran di Semarang Makan Apa Saja? Berikut 5 Makanan Khas yang Bisa Kamu Nikmati

Meskipun cuma dibungkus dengan daun jati namun akan disuguhkan oleh lauk yang bermacam-macam seperti sambal goreng, tahu sayur, paru, daging, perkedel, semur hati, sate kentang, telur dadar, semur ikan, telur goreng, ikan asin, tahu, tempe, dan masih banyak lagi.

Diketahui para penjual biasanya menyajikan Nasi Jamblang dan lauk ini di meja ukuran besar, dimana di atas meja tersebut bebas memilih lauk sesukanya namun jangan lupa dihitung untuk dibayar, sedangkan untuk nasi putih yang sudah dibungkus oleh daun jati tersebut diletakkan pada bakul besar.

Ternyata daun jati ini membuat nasi menjadi lebih pulen dan wangi, hal inilah yang membuat beda dari nasi pada umumnya, daun jati yang mempunyai pori-pori yang membuat nasi tidak cepat basi dan bisa disimpan dalam waktu lama dikarenakan tidak mudah sobek.

Bagi yang ingin mencoba membuat Nasi Jamblang dirumah, bisa mencoba resep berikut ini:

BACA JUGA:5 Ide Bisnis Kuliner Kekinian untuk Kamu yang Ingin Berbisnis di Dunia Kuliner

Adapun bahan-bahan dasar antara lain:

1. 1.000 Gram nasi putih.

2. 5 Lembar daun jati, untuk Pembungkus.

3. 5 Buah perkedel kentang.

4. 5 Ekor sotong ukuran sedang.

5. 2 Buah jeruk nipis.

Untuk Bumbunya:

1. 3 Siung bawang merah.

Kategori :