Abu bakar dapat meningkatkan kesuburan tanah dengan menyediakan mineral-mineral penting seperti kalsium, magnesium, dan fosfor untuk tanaman dengan perkembangan yang baik.
Ini membantu meningkatkan struktur tanah dan ketersediaan nutrisi bagi tanaman sehingga dapat berfungsi baik dalam perkembangan tumbuh kembang pada tanaman.
BACA JUGA:Pestisida Nabati dari Daun Ddn Biji Mimba untuk Perkebunan Kopi di Kepahiang, Ampuh Kendalikan Hama
4. Perlindungan dari Hama dan Penyakit
Perlu diketahui lagi bahwa penggunaan abu bakar juga berfungsi baik sebagai bahan penolak serangga dan penyakit telah dilaporkan dalam beberapa kasus dalam penelitian tanaman.
Abu dapat menimbulkan rasa tidak nyaman bagi serangga tertentu dan membantu melindungi tanaman dari serangan hama tanaman sehingga mengendalikan serangannya.
5. Pengendalian Lumpur
Penambahan abu bakar ke tanah lempung dapat membantu meningkatkan drainase tanah dan mengurangi kelembaban berlebih yang dapat mengurangi risiko kerusakan akar dan penyakit tanah.
BACA JUGA:Manfaatkan Lidah Buaya Sebagai Pestisida Nabati Pembasmi Hama Tanaman, Begini Caranya
Sehingga kondisi tersebut menyebabkan kondisi menjadi lembap dan dapat dilakukan berbagai cara dalam membantu meningkatkan pengendalian lumpur tanah.
6. Pembusukan Limbah Organik
Abu bakar ini dapat digunakan sebagai bahan pengurai organik dalam kompos sehingga penambahan abu ke tumpukan kompos membantu mempercepat proses dekomposisi.
Selain itu dapat meningkatkan kualitas pupuk kompos untuk kesehatan pertumbuhan dan perkembangan tanaman sehingga akan mempercepat fungsi pembusukan limbah organik.
BACA JUGA:Film Vina Sebelum 7 Hari Diangkat dari Kisah Nyata Tahun 2016
Meskipun abu pembakaran memiliki manfaat bagi tanaman, penting untuk menggunakannya dengan bijaksana dan dalam jumlah yang tepat jangan melakuka secara berlebihan.
Terlalu banyak abu dapat menyebabkan kenaikan pH tanah yang berlebihan dan mengganggu keseimbangan nutrisi tanah bukan kesuburan yang akan didapatkan.