BACA JUGA:Trending Suara Ahmad Dhani Nyanyikan Lagu Nuansa Bening, Sampai Lupa
Disebutkan Vintho Yudistira, stok 5 ton daging kerbau beku ini, merupakan stok Bulog Rejang Lebong hingga akhir tahun 2024.
Belum diketahui apakah akan ada penambahan suplai daging beku ke Bulog Rejang Lebong atau tidak.
Karena saat ini pemerintah pusat masih mengurus perpanjangan izin impor daging kerbau beku.
"Jika daging kerbau beku tersebut kurang untuk 3 kabupaten, kemungkinan Perum Bulog Cabang Rejang Lebong hanya akan mendapatkan tambahan hanya 2 ton," kata Vantho Yudistira.
BACA JUGA:Pegi Alias Perong DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Ditangkap di Bandung
Oleh sebab itu sambung Vintho Yudistira, Perum Bulog cabang Rejang Lebong akan memaksimalkan penjualan 5 ton daging kerbau beku untuk 3 kabupaten tersebut.
Untuk dalam waktu dekat, 5 ton daging kerbau beku dipastikan akan mencukupi kebutuhan 3 kabupaten.
Karena bertepatan dengan momen Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, dipastikan permintaan daging kerbau beku tidak terlalu banyak.
Dikarenakan umat muslim banyak yang menyembelih hewan kurban.
BACA JUGA:Kelemahan Kamera iPhone yang Harus Kamu Tahu Sebelum Membeli
Terkecuali sudah berlalu Hari Raya Idul Adha, maka dimana kebutuhan daging kerbau beku banyak permintaan.
"Mudah-mudahan stok 5 ton tersebut mencukupi hingga akhir tahun 2024 mendatang. Setelah perizinan selesai oleh pemerintah pusat, Perum Bulog Rejang Lebong akan kembali mengajukan permintaan ketersediaan daging kerbau beku," demikian Vantho Yudistira.
Diketahui, peminat daging kerbau beku di 3 kabupaten dibawah naungan Perum Bulog cabang Rejang Lebong cukup banyak.
Karena harga lebih murah, yakni hanya Rp90.000 per kilogramnya.
BACA JUGA:Bantuan Operasional Keluarga Berencana Banten Rp77,5 Miliar, Berikut Rincian per Daerah