Ketika tuas diletakkan pada posisi D, maka indikator yang ada menunjukkan posisi D juga.
"Demikian seterusnya Ketika posisi tuas diletakan di N, L, R, P juga menunjukkan indicator yang sama. Ini harus jadi perhatian juga saat Anda ingin memastikan kondisi mobil matic apakah masih bagus atau tidak," ungkap akun youtube Dokter Otomotif.
BACA JUGA:Ini ! 4 Perbedaan Timing Belt dan Fan Belt pada Mobil, Berikut Waktu Ideal Mengganti Keduanya
BACA JUGA:Catat ! Efek Kerusakan Parah dari Pemakaian Semir Ban Mobil untuk Jangka Panjang
6.Tes Fungsi Creefing
Anda juga bisa memastikan mobil matic masih dalam kondisi baik dengan melakukan tes fungsi creefing.
Mobil masih bisa berjalan secara perlahan ketika posisi mobil hidup dan saat tuas diletakan pada posisi R dan D walau tanpa menginjak gas.
Mobil berjalan perlahan tanpa diinjak gas ini disebut creefing, dan ketika kondisinya masih berjalan perlahan, maka mobil matic tersebut masih baik.
BACA JUGA:Filter Udara Mobil Kotor Jangan Diabaikan ! Ini Efeknya bagi Kendaraan Anda
BACA JUGA:Penyebab Mesin Mobil Terasa Cepat Sekali Panas, Berikut Waktu yang Pas Ganti Air Radiator
7.Tes Jalan, Kickdown dan Perpindahan Gigi
Pengecekan selanjutnya yakni dengan melakukan tes jalan, kickdown dan perpindahan gigi.
Langkah ini sangat perlu Anda lakukan sebelum membeli mobil matic bekas, Anda layaknya melakukan tes drive.
Hidupkan dan jalankan mobil, selanjutnya lakukan kickdown atau injak gas secara penuh.
Rasakan respon mobil matic saat Anda menginjak gas secara penuh, ketika respon mobil matic sangat cepat, maka kondisi mobil masih baik.
Termasuk juga perpindahan gigi ketika berjalan lancar dan smooth, maka mobil matic pun masih baik.